Info Berita Kaltim Terkini Hari Ini Info Berita Kaltim Terkini Hari Ini
Akurasi.id. Bontang – Dalam waktu dekat, umat muslim akan melaksanakan ibadah puasa. Seperti sebelumnya, menjelang bulan suci Ramadan Tempat Hiburan Malam atau THM di Bontang wajib ditutup untuk sementara waktu.
Kendati demikian, sejauh ini Pemkot Bontang belum merilis imbauan penutupan sementara usaha THM. Padahal Ramadan tinggal menghitung hari.
Ditanya mengenai hal itu, Kepala Bidang Penegakkan Peraturan Perundang-Undangan Satpol-PP Bontang, Eko Mashudi mengatakan, imbau itu biasanya baru akan rilis saat mendekati ramadan.
Namun sebelum itu, biasanya jajaran Forkopimda bersama Satpol PP lebih dulu melakukan sosialisasi ke THM. “Biasanya sosialisasi dulu baru kami layangkan surat imbauan ke pemilik usaha,” terangnya Eko Mashudi, Senin (13/3/2023).
Kata dia, tak hanya THM di Bontang yang akan menerima imbauan penutupan sementara, semua warung makan yang beroperasi juga akan diberi imbauan, agar menutup tirai jualannya selama di bulan suci ramadhan.
“Boleh buka, tapi tirai jualan harus ditutup kain, agar tidak terlalu tampak. Biasanya begitu,” kata Eko.
Selama Ramadan nanti, petugas Satpol PP akan menggelar patroli pengawasan secara rutin. Baik di THM maupun warung makan.
Jika masih ada yang ditemukan nekat beropersasi saat ramadan, maka pihaknya tak segan-segan melayangkan surat teguran bagi pelaku usaha.
Termasuk warung makan yang berjualan secara terang-terangan juga akan mendapat teguran jika kedapatan petugas patroli. “Kalau ada laporan atau keluhan dari warga maka akan kami tidak,” bebernya.
Dikonfirmasi terpisah mengenai surat imbauan penutupan THM jelang Ramadan, Sekretaris Daerah (Sekda) Bontang Aji Erlynawati mengaku belum melakukan rapat kordinasi terkait imbauan tersebut.
Akan tetapi, dia bilang THM pasti akan ditutup jelang bulan puasa. “Tiap bulan puasa pasti ditutup. Cuman kalau surat imbauannya belum tau kapan disebar ke pelaku usaha,” ujarnya. (*)
Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Redaksi Akurasi.id
