Kaltim Akurasi Info Berita Kaltim Terkini Hari Ini
Atas raihan piala Adipura Kencana, Pemkot Bontang melalui Wali Kota Basri Rase menjanjikan bonus Rp1 juta untuk semua petugas kebersihan di Kota taman.
Kaltim.Akurasi.id, Bontang – Bonus insentif dari Piala Adipura Kencana 2022 yang tak kunjung cair, mulai dipertanyakan petugas kebersihan Bontang. Janji pemberian bonus dari Pemkot Bontang itu lantaran kesuksesan merebut Piala Adipura Kencana tidak terlepas dari peran serta petugas kebersihan.
Berkat mereka, Bontang dinobat sebagai kota terbersih skala kecil se-Indonesia. Sehingga Pemkot Bontang melalui Wali Kota Basri Rase menjanjikan bonus Rp1 juta untuk semua petugas kebersihan.
Namun diketahui, bonus yang dijanjikan saat arak-arakan piala Adipura di akhir Februari lalu itu, tak kunjung cair hingga saat ini. Akibatnya, para petugas kebersihan pun mulai mempertanyakan kepastian pencairan bonus tersebut.
Saat dikonfirmasi, Sekretaris Kota (Sekkot) Bontang Aji Erlynawati menegaskan, jika bonus dipastikan akan dicairkan untuk para petugas kebersihan sesuai janji Wali Kota Basri. Namun pencairan bonus itu tak bisa dilakukan dalam waktu dekat ini. Alasannya karena anggaran bonus tersebut baru akan dianggarkan di APBD Perubahan Bontang TA 2023.
“Pasti dicairkan, tapi di APBD Perubahan. Karena dimurni kan tidak bisa dianggarkan. Jadi diminta untuk bersabar dan tidak perlu khawatir,” katanya, Senin (1/5/2023).
Sebelumnya data yang dihimpun, total pekerja harian petugas kebersihan di Bontang sebanyak kurang lebih 445 orang. Setiap petugas kebersihan akan mendapat bonus sebesar Rp 1 juta per orang.
“Semua pasti dapat bonus. Petugas kebersihan sudah didata. Semua dapat Rp 1 juta,” tegasnya. (*)
Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Redaksi Akurasi.id
