Wakil Wali Kota Bontang Najirah monitoring sembako jelang Lebaran, di Pasar Taman Rawa Indah. Najirah mendapati harga tomat sedang naik drastis.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Wakil Wali Kota Bontang Najirah, bersama jajaranya meninjau ketersediaan stok bahan pangan dan stabilitas harga sembako di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) jelang hari raya Idulfitri 1445 Hijriah, Kamis (4/4/2024).
Saat monitoring sembako jelang Lebaran ini, Najirah mendapati harga tomat sedang naik drastis. Mencapai Rp35.000 hingga Rp40.000 perkilonya. Biasanya, harga tomat hanya Rp10.000 sampai Rp12.000.
Najirah menjelaskan, kenaikan harga tersebut dipengaruhi oleh cuaca ekstrem di beberapa wilayah, yang menyebabkan tanaman tomat menjadi kering. Ini menyebabkan tingginya harga tomat.
“Saat kami pantau hanya harga tomat yang sangat tinggi ini karena faktor cuaca. Namun ini tidak akan berpengaruh tehadap ketersediannya,” terangnya.
Selain tomat, harga ayam potong juga mengalami kenaikan. Dari sebelumnya Rp53.000 hingga Rp60.000, kini harga satu potong menjadi Rp55.000 hingga Rp65.000. Disusul Harga minyak goreng juga naik Rp1.000 dari sebelumnya Rp33.000 menjadi Rp34.000.
“Ayam potong dan minyak memang naik tapi tidak terlalu tinggi. Cenderung harga yang masih aman dan stabil, naiknya ribuan saja,” jelasnya.
Sementara itu, harga telur ayam mengalami penurunan. Telur ayam kecil Rp55.000 dari sebelumnya Rp60.000 per piring, telur ayam besar Rp60.000 dari Rp65.000 per piring, dan telur ayam super Rp65.000 dari Rp68.000 per piring.
Lalu harga beras premium juga mengalami penurunan, sempat alami kenaikan yang lumayan tinggi yaitu Rp420.000 per karung, saat ini Rp385.000. Serta harga cabai rawit yang turun Rp15.000, dari Rp95.000 menjadi Rp80.000.
“Alhamdulillah beras dan cabai sudah mulai stabil sebelum nya sempat naik. Saya pastikan stok aman hingga Lebaran,” tutupnya. (*)
Penulis : Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Redaksi Akurasi.id