Kamis , Maret 28 2024

Seleksi CASN Bontang, Basri Rase: Proses Profesional dan Transparan

Loading

Seleksi CASN Bontang, Basri Rase: Proses Profesional dan Transparan
Wali Kota Bontang Basri Rase meninjau pelaksanaan seleksi CASN Bontang di Gedung Graha Taman Praja. (Rezki Jaya/Akurasi.id)

Seleksi CASN Bontang, Basri Rase: proses profesional dan transparan. Diketahui seleksi tersebut akan digelar dari 29 September hingga 6 Oktober 2021 mendatang.

Akurasi.id, Bontang – Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) untuk Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang digelar di Gedung Graha Taman Praja, Rabu (29/9/2021).

Dalam peninjauannya, Wali Kota Bontang, Basri Rase memastikan seleksi penerimaan CASN berjalan lancar. Kepada awak media dia menyampaikan rasa puasnya dengan kinerja para panitia pelaksana SKD. Sebab mereka bekerja secara profesional dan transparan.

“Alhamdulillah sejauh ini berjalan lancar. Saya suka karena transparansi dan profesionalisme benar-benar berjalan,” ungkap Basri.

Jasa SMK3 dan ISO

Lanjut Basri, terutama pada pelaksanaan tes CPNS berbasis komputer dengan hasil ujian peserta langsung terproses di Badan Kepegawaian Negara (BKN) pusat secara real time. Dengan begitu kecurangan atau hal-hal yang tak diinginkan tidak akan terjadi.

“Transparannya seleksi CASN ini, tak melihat status sosial masyarakat, Sehingga siapapun yang mengikuti seleksi CASN berhak memiliki kesempatan menjadi PNS,” ungkapnya.

Dengan begitu, dia beranggapan siapapun yang kelak dinyatakan lolos, itu murni berdasarkan dari kemampuan dari masing-masing personal peserta CASN. “Semoga proses berjalan lancar tanpa ada kendala,” harap Basri.

Baca Juga  Cair! Honorer Kaltim Siap-Siap Terima THR

Disisi lain, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bontang Sudi Priyanto menjelaskan, ada perbedaan dalam seleksi penerimaan CASN kali ini. Yakni adanya pemeriksaan protokol kesehatan untuk memastikan peserta bebas dari Covid-19.

“Di meja pendaftaran diminta surat antigen. Bahkan sudah ada 1 peserta yang melapor positif covid sebelum pelaksanaan tes, sehingga nanti akan kami jadwalkan ulang untuk tesnya,” jelas Sudi.

Lanjut dia, SKD untuk CPNS ini akan digelar dari 29 September hingga 6 Oktober 2021 mendatang dengan 3 sesi. Pada sesi pertama digelar pukul 08.00-09.40 Wita, sesi kedua pukul 11.00-12.40 Wita, dan sesi ketiga pukul 14.00-15.40 Wita.

“Tes dibagi 3 sesi dengan peserta sebanyak 110 orang per sesinya. Total peserta mencapai 2.424 orang,” bebernya.

Baca Juga  Jadi Ketua KPU Bontang, Robby: Kita Ciptakan Pilkada yang Tertib

Untuk pelaksanaannya, durasi yang diberikan selama 100 menit. Peserta mesti menyelesaikan total 110 soal. Soal terbagi beberapa tes. Yakni tes wawasan kebangsaan (TWK) 30 soal dengan bobot nilai 5, tes karakteristik pribadi (TKP) jumlah soal ada 45 dengan bobot nilai  ranking 1-5, dan tes inteligensia umum (TIU) 35 soal dengan bobot nilai 5. Nilai tersebut akan berbeda dengan disabilitas, cumlaude, dan dokter.

“Nilai ambang batas untuk jenis peserta berbeda, namun untuk peserta umum, nilai ambang TWK ialah 65, TKP 166, dan TIU 80,” tutupnya. (*)

Penulis: Rezki Jaya
Editor: Suci Surya Dewi

 

cek juga!

Wali Kota Bontang Basri Rase saat diwawancarai terkait konflik gugatan tapal batas Sidrap. (Nuraini/Akurasi.id)

Masuk Kutim, Warga Sidrap Tak Akan Dapat Pelayanan di Bontang

Wali Kota Bontang Basri Rase telah mengeluarkan pernyataan bahwa warga Kampung Sidrap bukanlah bagian dari …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page