Kamis , Maret 28 2024

Kecelakaan Air Mendominasi Misi Penyelamatan di Kaltim

Loading

Pelatihan ini disebut sangat penting. Sebab dari skala operasi yang Basarnas jalankan selama ini, kecelakaan air mendominasi, mencapai 90 persen untuk Kaltim.

Akurasi.id, Samarinda – Setiap tahunnya Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan selalu melakukan pelatihan untuk anggota basarnas di kabupaten/kota. Sebab, badan nasional pencarian dan pertolongan (Basarnas) selalu kekurangan personel dalam melakukan misi penyelamatan.

Hal ini disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta, di sela-sela kegiatan pelatihan penyelamatan di Hotel Midtown Samarinda, Senin (21/3/2022). Ia mengatakan, pelatihan ini sangat penting. Sebab dari skala operasi yang Basarnas jalankan selama ini, kecelakaan air mendominasi, mencapai 90 persen untuk Kaltim.

Baca Juga  Perumahan Guru Samarinda Dilahap Api, 2 Rumah dan 20 Kelas Ludes Terbakar

“Dari seluruh kabupaten/kota di Kaltim, Samarinda dan Kutai Kartanegara merupakan wilayah terbesar yang kerap terjadi kecelakaan air,” ungkapnya.

Jasa SMK3 dan ISO

Sementara dalam melakukan upaya pencarian, pihaknya selalu terkendala sumber daya manusia (SDM). Sebab, jumlah personelnya sangat minim yaitu 87 orang, sementara wilayah kerja cukup luas, meliputi seluruh kawasan Kaltim.

Untuk itu, pihaknya melakukan pemenuhan SDM melalui sejumlah pelatihan-pelatihan setiap tahunnya. Sebab, keberadaan tim SAR di daerah sangat membantu kinerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan.

“Setiap tahun ada empat kali (pelatihan). Yang pertama, kami melaksanakan di Samarinda yaitu kegiatan pertolongan di air. Rencananya kegiatan ini kami laksanakan sekira enam hari, di kelas maupun lapangan,” terangnya.

Di ketahui, pelaksanaan pelatihan ini diikuti 50 peserta, dari Samarinda maupun Kutai Kartanegara. Pembatasan peserta di lakukan untuk menjaga protokol kesehatan.

“Harapannya dengan adanya pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pengalaman SDM di Samarinda dan Kukar, saat menangani kecelakaan air di lapangan,” harapnya.

Wali Kota Samarinda Andi Harun: Pelatihan Ini Sangat Penting

Sementara, Wali Kota Samarinda Andi Harun menyampaikan, sangat mengapresiasi pelatihan yang di laksanakan oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan. Menurutnya, melihat kondisi geografis Samarinda dan Kaltim pada umumnya, pelatihan pertolongan kecelakaan air memang sangat di perlukan.

“Sebab, kecelakaan air sangat rentan terjadi pada kawasan yang memiliki kondisi geografis perairan. Harapannya, dengan adanya pelatihan ini akan menambah SDM unggul tim SAR Samarinda dan sertifikasi dukungan personel untuk upaya pencarian dan penanggulangan bencana,” tuturnya.

Baca Juga  THR Wajib Dibayar Penuh, Tak Boleh Dicicil

Ia mengungkapkan, hingga saat ini memang masih banyak kendala yang di hadapi Basarnas Samarinda. Salah satunya, ketiadaan gedung operasional dan masih sewa. Karena memang, untuk di Kaltim baru Kabupaten Kutai Timur yang memiliki gedung pribadi.

“Untuk itu harus selalu ada koordinasi dan kolaborasi antara stakeholder dalam melaksanakan misi penyelamatan,” kata dia. (*)

Penulis: Devi Nila Sari
Editor: Redaksi Akurasi.id

cek juga!

Abdul Rohim: Pembangunan di Samarinda Tidak Mengurangi Angka Pengangguran

Abdul Rohim: Pembangunan di Samarinda Tidak Mengurangi Angka Pengangguran

Pembangunan di Samarinda dianggap tidak relevan dengan upaya mengurangi angka pengangguran. Karena, tidak langsung bersentuhan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page