Sabtu , Januari 18 2025
Bakhtiar Wakkang Imbau Masyarakat Mampu Tidak Gunakan Gas Melon
Anggota Komisi II DPRD Bontang Bakhtiar Wakkang. (Nuraini/Akurasi.id)

Bakhtiar Wakkang Imbau Masyarakat Mampu Tidak Gunakan Gas Melon

Loading

Anggota Komisi II Bakhtiar Wakkang Minta Pemerintah Lebih Meningkatkan Sistem Pengawasan Pendistribusian Gas Melon

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Permasalahan langkanya gas LPG tiga kilogram kerap kali terjadi di Kota Bontang dan dikeluhkan masyarakat. Hal itupun menjadi perhatian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang.

Anggota Komisi II DPRD Bontang Bakhtiar Wakkang mengimbau masyarakat dengan ekonomi menengah ke atas lebih baik tidak menggunakan barang subsidi tersebut. Dia meminta kesadaran masyarakat yang ekonominya masuk kategori mampu harus lebih dibangun. Sebab, gas melon tersebut diperuntukkan untuk masyarakat miskin.

“Jadi harus sama-sama mengerti, kalau memang kategorinya mampu bisa menggunakan LPG 5,5 kilogram atau 12 kilogram,” ungkapnya kepada wartawan Akurasi.id, Jumat (5/7/2024).

Jasa SMK3 dan ISO

Sebab, permasahan ini juga tidak bisa sepenuhnya diserahkan kepada pemerintah. Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang juga telah berupaya menerapkan aturan agar melampirkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK), serta foto usaha bagi pelaku Usaha Mikro Menengah Kecil (UMKM) yang mendaftarkan diri akan untuk menggunakan gas melon.

“Karena kalau semua masyarakat menggunakan (gas melon, Red.), tidak akan cukup. Itu kan sudah ada data jumlah kebutuhan masyarakat,” tambahnya.

Selain itu, ia juga mengimbau agar pemerintah lebih meningkatkan sistem pengawasan pendistribusian gas melon tersebut. Agar jangan sampai gas LPG 3 kilogram tersebut tidak sesuai peruntukannya.

“Ya harus saling bersinergi ya,” ucap pria yang akrab disapa BW itu.

Kedepannya, ia berharap hal ini tidak lagi terjadi seperti tahun-tahun sebelumnya. Dimana dalam momen tertentu akan selalu terjadi kelangkaan gas LPG tiga kilogram tersebut. Seperti menjelang hari raya keagamaan. Apalagi, saat ini telah ada penggunaan jaringan gas (jargas) yang telah banyak terpasang di rumah-rumah warga.

Baca Juga  Raih Empat Penghargaan di TJSLP Award 2024, PAMA INDO Perkuat Komitmen untuk Bontang

“Dengan adanya alternatif tambahan, semoga tidak terjadi kelangkaan lagi,” pungkasnya. (adv/dprdbontang/nur/uci)

 

Penulis: Nuraini
Editor: Suci Surya Dewi

cek juga!

DPRD Bontang Minta Tugu PKK Dibongkar

Dinilai Mengecewakan, DPRD Bontang Minta Tugu PKK Dibongkar

DPRD Bontang minta tugu PKK dibongkar. Lantaran pekerjaan dinilai asal-asalan dan tidak sesuai desain awal. …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

.pvc-stats-icon { display: none !important; } .single-post-thumb { display: inline !important; } .advads-edit-appear { display: none !important; } .advads-edit-bar { display: none !important; } #sidebar { display: none !important; } .widget { display: none !important; } .widget-container { display: none !important; } .widget { clear: both; margin-bottom: 25px; display: none !important; } #sidebar .widget-container { display: none !important; } .iklan_dalamteks { display: none !important; }