Lewat karya daur ulang yang ditampilkan SMPN 5 Bontang, Muhiddin berharap masyarakat lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan melalui kegiatan sederhana seperti mendaur ulang sampah.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Kreativitas siswa SMPN 5 Bontang dalam memanfaatkan sampah plastik menjelang pelaksanaan Bontang City Carnival (BCC) 2024 patut diacungi jempol. Sekolah ini telah menyiapkan kostum unik berbahan sampah daur ulang yang akan ditampilkan dalam perhelatan akbar tersebut.
Kepala SMPN 5 Bontang, Muhiddin, menyebutkan, karya tersebut merupakan hasil kolaborasi antara siswa dan guru dalam mendaur ulang plastik bungkus cemilan. Pun proses kreatif ini membutuhkan waktu hampir dua bulan, mulai dari pengumpulan bahan hingga pembuatan kostum.
“Siswa dan guru kami bekerja keras untuk memastikan hasil karya mereka siap untuk ditampilkan di BCC. Prosesnya memakan waktu hampir dua bulan, dengan pembagian tugas yang jelas antara mengumpulkan bahan dan merancang kostum,” ujarnya kepada media ini, Rabu (2/10/2024).
Sebagai bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Kota Bontang, BCC 2024 akan diselenggarakan Sabtu (19/10/2024) mendatang. Tahun ini merupakan tahun ketiga bagi SMPN 5 untuk ikut serta dalam acara tersebut.
“Tiap tahun kami menampilkan karya yang berbeda, dan selalu ada keunikan tersendiri. Tahun ini, kami mengangkat tema daur ulang plastik, yang tidak hanya estetik tapi juga edukatif,” terangnya.
Kendati, Muhiddin belum ingin membeberkan desain kostum secara detail, ia menyebutkan bahwa penampilan SMPN 5 kali ini akan memberikan kejutan bagi penonton.
“Kami akan memperlihatkan betapa luar biasanya karya daur ulang yang dibuat dari barang-barang yang sehari-hari dianggap tidak berharga,” ungkapnya.
Lewat karya daur ulang ini, Muhiddin berharap masyarakat lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan melalui kegiatan sederhana seperti mendaur ulang sampah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, Bambang Cipto Mulyono, melalui Sekretaris Disdikbud Bontang Saparuddin, turut memberikan apresiasi terhadap inovasi yang dilakukan SMPN 5.
Menurutnya, karya tersebut sejalan dengan program pendidikan yang mendorong kreativitas sekaligus membangun kesadaran akan lingkungan.
“Kami sangat bangga dengan upaya SMPN 5 yang tidak hanya mendorong siswa untuk berkreativitas. Tetapi juga menyisipkan pesan penting tentang pentingnya menjaga lingkungan melalui daur ulang,” tuturnya.
Saparuddin menambahkan, pihak Disdikbud terus mendukung setiap program sekolah yang melibatkan siswa dalam kegiatan edukatif seperti ini. Selain itu, kegiatan ini sejalan dengan visi pihaknya untuk menjadikan sekolah sebagai tempat pengembangan kreativitas dan inovasi.
Selain itu, ia juga berharap agar acara seperti BCC dapat menjadi wadah yang lebih luas bagi para siswa untuk menampilkan karya-karya mereka.
“Kami melihat BCC sebagai kesempatan yang baik bagi para siswa untuk mengekspresikan bakat dan kreativitas mereka,” jelasnya.
Ia berharap, dengan kolaborasi yang solid antara siswa, guru, SMPN 5 Bontang memberikan penampilan terbaik di BCC 2024, sekaligus menginspirasi gerakan peduli lingkungan di Kota Bontang. (adv/disdikbudbontang/rae/uci)
Penulis: Rae
Editor: Suci Surya Dewi