Disbun Kaltim dorong perluasan cakupan program bantuan sarpras perkebunan kelapa sawit. Sehingga program ini bisa dirasakan masyarakat luas.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Dinas Perkebunan (Disbun) Kalimantan Timur (Kaltim) berkomitmen untuk meningkatkan sasaran program sarana dan prasarana (sarpras) perkebunan kepala sawit di Tanah Benua Etam.
Hal ini dilakukan dengan mendorong kabupaten dan kota lain untuk memperoleh bantuan serupa. Mengingat, sejak 2021 program ini bergulir, baru Kabupaten Paser daerah yang mendapat dukungan pendanaan ini. Sebagai informasi, bantuan sarpras perkebunan kelapa sawit merupakan program bantuan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP).
Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Disbun Kaltim Taufiq Kurrahman menyebut, sejak digulirkan cakupan program ini sudah meluas ke kabupaten yang lain. Diantaranya Berau, Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Kutai Timur, dan Paser.
“Sementara itu, pada 2025, pemerintah pusat menetapkan empat kabupaten penerima, yakni Berau, Paser, Kutai Barat, dan Kutai Timur,” kata dia.
Adapun pengajuannya dilakukan melalui aplikasi. Usulan yang masuk berkaitan dengan intensifikasi dan peningkatan jalan perkebunan, meskipun masih dilakukan secara manual.
Dikatakannya, jika program ini berlandaskan pada Peraturan Menteri Pertanian Nomor 5 Tahun 2025 serta Keputusan Direktur Jenderal Perkebunan Nomor 62 Tahun 2023, dengan bentuk kegiatan meliputi ekstensifikasi, intensifikasi, pasca panen dan pengolahan hasil, peningkatan jalan, alat transportasi, mesin pertanian, infrastruktur pasar, serta verifikasi teknis ISPO.
“Kami berharap program ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dan meningkatkan taraf ekonomi mereka,” tutup Taufiq. (Adv/diskominfokaltim/yed)
Baca Juga
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari