Disdikpora PPU target realisasi anggaran di atas 95 persen. Untuk itu jajaran disdikpora diingatkan agar tetap konsisten dalam mencapai target tersebut.
Kaltim.akurasi.id, PPU – Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Penajam Paser Utara (PPU), Andi Singkeru, memberikan dorongan kepada seluruh jajarannya agar tetap konsisten dalam mencapai target kinerja. Dia mengklaim, pihaknya setiap tahun berhasil mencapai realisasi kinerja dan keuangan di atas 96%.
“Saya berharap teman-teman di Disdikpora tidak kendur, tidak mundur, dan tidak terpana oleh kondisi-kondisi yang bisa mempengaruhi kinerja. Kita sudah konsisten dalam mencapai target kinerja setiap tahunnya, dengan realisasi keuangan di atas 96%,” kata dia
Untuk itu, ia menekankan pentingnya menjaga momentum dan tidak lengah dalam menghadapi tantangan yang bisa menghambat pencapaian tersebut.
“Jangan sampai kita terpengaruh oleh faktor eksternal yang bisa menghambat capaian tersebut,” ujarnya.
Dia juga memaparkan, program-program yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) murni telah berjalan dengan baik, dan rata-rata capaian kinerja mencapai 99 persen.
“Untuk program-program yang bersumber dari APBD murni, saya sangat bangga karena rata-rata sudah berjalan 99%,” sebutnya.
Sementara itu, Andi Singkeru menyebutkan program-program yang bersumber dari APBD perubahan masih dalam tahap finalisasi, proses e-catalog untuk pengadaan barang dan jasa dari APBD perubahan sudah selesai, namun masih ada beberapa tahap yang harus diselesaikan.
“Untuk APBD perubahan, tahap klik (proses verifikasi di e-catalog) sudah selesai. Sekarang kita hanya tinggal menandatangani kontrak. Saya sudah meminta agar proses ini dipercepat, karena jangan sampai kita menganggarkan dana, tapi tidak siap dengan pelaksanaannya. Ini bisa berdampak buruk terhadap capaian kinerja kita secara keseluruhan,” tuturnya.
Percepatan Proyek APBD Perubahan Disdikpora PPU Harus jadi Prioritas
Dia menambahkan, bahwa percepatan pelaksanaan proyek-proyek APBD perubahan harus menjadi prioritas. Terutama mengingat waktu pelaksanaan yang semakin singkat menjelang akhir tahun anggaran. Menurut Andi, jika tidak ada percepatan, hal ini bisa menyebabkan penumpukan pekerjaan di akhir tahun yang berisiko menurunkan kualitas kinerja.
“Saya tidak mau nanti di akhir tahun kita baru kalang kabut. Jangan sampai mendekati akhir tahun, baru banyak pengajuan proyek yang harus saya tanda tangani. Ini tentu tidak baik bagi kinerja kita. Lebih baik dari sekarang kita cicil, pelan-pelan selesaikan pekerjaan itu agar semuanya berjalan lebih lancar,” tegasnya.
Andi Singkeru juga mengingatkan bahwa realisasi anggaran sangat berpengaruh terhadap capaian kinerja. Oleh karena itu, ia meminta agar seluruh jajarannya dapat bekerja dengan lebih terencana dan efektif, sehingga anggaran yang telah disiapkan bisa terealisasi secara optimal.
“Anggaran ini mempengaruhi capaian kinerja kita. Kalau misalnya kita hanya mampu merealisasikan 80 persen, padahal kita meminta anggaran yang besar, maka itu tidak seimbang. Untuk itu, saya berharap kita bisa merealisasikan anggaran di atas 95 persen, agar target kinerja kita tercapai dengan baik,” tutupnya. (Adv/diskominfoppu/zul)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Devi Nila Sari