Jumat , Maret 29 2024

Kemendikbudristek Akan Segera Bangun ISBI Kaltim

Loading

Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah menyerahkan aset ISBI Kaltim kepada Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Oleh karena itu, Kemendikbudristek akan segera membangun gedung ISBI Kaltim.

Akurasi.id, Jakarta – Permasalahan kampus Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Kaltim kini telah menemui titik terang. Pemkab Kutai Kartanegara menyerahkan aset berupa tanah bersertifikat seluas 306.623 m² kepada Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Senin (11/4/2022).

Tanah yang berlokasi di Desa Loa Lepu, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara itu sudah bersertifikat atas nama Pemerintah Republik Indonesia cq Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Dengan nilai tanah mencapai Rp 6,2 miliar.

Baca Juga  Anhar Sebut DLH Samarinda Tidak Kompeten Selesaikan Persoalan Sampah

Pasal 3 ayat 2 berita acara serah terima tersebut menegaskan, bahwa setelah penyerahan aset tanah itu Kemendikbudristek akan segera membangun gedung Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Kaltim. Perkembangan ini menjadi angin segar karena pembangunan ISBI di Kaltim akhirnya dapat terealisasi.

Jasa SMK3 dan ISO

Penyerahan aset dilakukan oleh Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Selain itu, Pemkab  Kutai Kartanegara juga menyerahkan aset tanah lainnya seluas 10.110 m².

“Alhamdulillah ini berita gembira bagi masyarakat Kaltim. Mudah-mudahan tahun ini, atau selambat-lambatnya tahun depan ISBI sudah bisa menerima mahasiswa baru,” kata Wakil Gubernur Hadi Mulyadi. Usai menyaksikan serah terima  aset tanah tersebut di Gedung C Lantai 2 Kemendikbudristek Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Senin (11/4/2022).

Baca Juga  Makmur Marbun Tekankan Kepala OPD Teliti Membuat Laporan

Wagub Kaltim: ISBI Harus Diperjuangkan

Wagub Hadi Mulyadi sendiri berkomitmen kuat agar ISBI harus berlanjut.

“Ada banyak alasan mengapa ISBI harus dipertahankan dan perlu terus diperjuangkan,” tegasnya.

Hadi menambahkan, meski pemerintah sudah menetapkan moratorium pendirian perguruan tinggi baru, dia berharap ISBI tidak termasuk dalam moratorium itu.

“Mudah-mudahan ISBI tidak termasuk dalam moratorium, karena ini bersifat melanjutkan,” tegas Wagub.

Baca Juga  Berbagi Berkah Ramadan, Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Rp3,47 Miliar Bagi Warga Bontang

Sebagai informasi, proses belajar mahasiswa Kaltim selama ini berjalan melalui kerja sama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta. Program Beasiswa Kaltim Cemerlang menjadi bagian dari program kerja sama ini.

Kerja sama ISBI Kaltim dan ISI Yogyakarta menyiapkan Program Diluar Domisili (PDD) atau Program Studi Di Luar Kampus Utama (PSDKU). Untuk Program Studi Tari, Etnomusikologi, Kriya,  Film dan Televisi.

Jumlah mahasiswa ISBI yang lulus hingga tahun ini mencapai 260 orang.  Dengan rincian tahun 2012 (33 lulusan), 2013 (53 lulusan), 2014 (49 lulusan),  2015 (35 lulusan),  2016 (61 lulusan) dan  2017 (29 lulusan).

Baca Juga  Bontang Berzakat, Baznas Akan Salurkan Zakat Kepada 4 Ribu Mustahik

Sedangkan berdasarkan program studinya Tari (69 lulusan), Etnomusikologi (33 lulusan), Kriya (55 lulusan) serta Film dan Televisi (103 lulusan).

Tampak hadir Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta Agus Burhan, Kepala  Biro Kesra Setda Provinsi Kaltim H Andi Muhammad Ishak dan para pejabat teras di lingkungan Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi. (*)

Penulis/Editor: Devi Nila Sari

cek juga!

Isu Ketahanan Pangan Jadi Dalang Sejumlah Kadis Pemprov Kaltim Dirotasi

Isu Ketahanan Pangan Jadi Dalang Sejumlah Kadis Pemprov Kaltim Dirotasi

Pemprov Kaltim kembali melakukan rotasi terhadap sejumlah jabatan. Hal ini dilakukan untuk penyegaran, utamanya mendukung …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page