Kaltim Akurasi Info Berita Kaltim Terkini Hari Ini
Dua pelajar Kaltim terpilih menjadi peserta Paskibraka Nasional 2023. Mereka adalah Rangga Nuke Leonardo asal Kota Balikpapan dan Nur Fadia Aguspika asal Kota Bontang.
Kaltim.akurasi.di, Samarinda – Dua pelajar Provinsi Kaltim berhasil terpilih menjadi peserta Paskibraka Tingkat Nasional 2023. Mereka adalah Rangga Nuke Leonardo asal Kota Balikpapan dan Nur Fadia Aguspika asal Kota Bontang.
Sebelumnya, kedua putera dan puteri daerah ini mengikuti tahapan seleksi Paskibraka Nasional di tingkat Provinsi Kaltim berdasarkan peraturan yang berlaku. Keduanya berhasil lolos tahapan dari 40 peserta dari 10 kabupaten/kota yang mengukuti seleksi tersebut.
Hasil tersebut berdasarkan seleksi yang terdiri oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Korem 091 Aji Surya Natakesuma, Polresta Samarinda, Himpunan Psikologi Indonesia Kaltim, Badan Kesbangpol Kaltim, serta Rumah Sakit AW Syahranie.
“Karena memang kuotanya hanya untuk dua orang dari pusat. Jadi memang harus kita tetapkan sesuai permintaan tersebut,” terang Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalitm Agus Hari Kesuma.
Dispora Kaltim Pastikan Seleksi Dilakukan Secara Transparan
Adapun seleksi yang telah dilakukan diantaranya Tes Intelegensia Umum, Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, Kesehatan, Samapta, Baris Berbaris, Seleksi Kepribadian (Psikotes, wawancara Penelusuran Minat, Bakat, Penelusuran Rekam Jejak di Media Sosial) dan Administrasi.
Seleksi paskibraka ini berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 dan Peraturan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPKP) Nomor 3 Tahun 2022 tentang Pembinaan Ideologi Pancasila pada Generasi Muda melalui program Pasukan Pengibar Bendera.
Telah dilakukan tahapan seleksi, seperti tes intelegensia umum, Pancasila dan wawasan kebangsaan, kesehatan, Samapta, baris berbaris, seleksi kepribadian melalui psikotes, wawancara penelusuran minat, bakat, rekam jejak di media sosial dan administrasi.
Dalam kesempatan yang sama, Agus Hari Kesuma memastikan, seleksi dilakukan berdasarkan ketentuan yang berlaku. Kata dia, siapapun yang terpilih berdasarkan hasil seleksi yang telah dilakukan secara transparan melalui aplikasi Perisai Pancasila.
Oleh karena itu, AHK meminta tidak cepat berpuas diri. Namun, justru harus terus meningkatkan kualitas diri. Sementara, bagi peserta yang tidak lolos tingkat nasional, ia memberikan semangat agar tidak berkecil hati.
Sebab, sudah menjadi yang terbaik di kabupaten dan kota masing-masing dan akan mengibarkan merah putih di tingkat provinsi.
“Kalian adalah pemuda-pemuda hebat dan berkualitas, dan tentunya dapat diandalkan menjadi Paskibraka mengibarkan merah putih pada saat nanti,” pungkasnya. (adv/diskominfokaltim)
Penulis/Editor: Devi Nila Sari
