Kaltim Akurasi Info Berita Kaltim Terkini Hari Ini
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda Sri Puji Astuti mengharapkan dengan adanya Pengukuhan Duta Generasi Berencana (Genre) ini angka pernikahan dini berkurang. Sebab harus diakui, angka pernikahan dini di Samarinda juga masih tinggi.
Pengukuhan Genre yang dipimpin langsung oleh Bunda Genre yang tak lain adalah Istri Wali Kota Samarinda, Rinda Wahyuni Andi Harun. Agenda ini diselenggarakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DP2Kb) Kota Samarinda.
Ia mengaku mengapresiasi sangat mendukung agenda penuh adanya agenda tersebut. Menurutnya acara tersebut mempunyai tujuan yang jelas dan juga positif terutama pada kalangan muda mudi supaya terhindar dari narkoba maupun pergaulan bebas.
Sri Puji Astuti menyayangkan maraknya pergaulan bebas yang menyebabkan pernikahan dini. Sebab pergaulan bebas remaja turut menjadi penyebab tingginya angka stunting di Samarinda yang terpaksa melakukan pernikahan dini. Hal ini juga menjadi salah satu sebab, membuat anak-anak tidak siap menjadi orang tua dan berimbas pada bayi yang kekurangan gizi dan menderita stunting.
Hal lain juga yang turut menjadi perhatiannya adalah, hampir sebagian besar jajanan yang ada di Kota Samarinda ini lebih banyak mengandung kalori dan lemak. Sehingga para duta genre diharapkan bisa mendapatkan pembekalan tentang pengelolaan gizi, agar bisa ditularkan kepada lingkungan sekitarnya terutama dari kalangan remaja.
“Saya harapkan mereka dibekali juga pengelolaan gizi dan memperbanyak protein dari hewani,” ucap Puji.
Ia menekankan agar paling tidak disetiap kelurahan dari duta genre ini bisa memberikan pemahaman terharap teman-teman sekitarnya. Jadi bukan sekadar dilantik seremonial belaka.
Dengan pengukuhan duta genre ini, Puji juga mengharapkan angka pernikahan dini juga bisa berkurang. Sebab harus diakui, angka pernikahan dini di Samarinda juga masih tinggi. Sedangkan salah satu penyebab stunting adalah kurangnya pengetahuan dari orangtua akan gizi seimbang.
“Ini yang perlu disosialisasikan khususnya pada anak-anak mulai dari tingkatkan SD hingga SMP,” tutupnya. (adv/dprdsamarinda/zul)
Penulis: Pewarta
Editor: Redaksi Akurasi.id
