Melalui program CSR-nya, PT KDM menggelar bimtek tentang produksi pangan olahan untuk 10 UMKM. Tak hanya itu, perusahaan ini juga memberikan bantuan usaha senilai Rp10 juta kepada pelaku usaha terpilih.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – PT Kaltim Daya Mandiri (KDM) melalui Corporate Social Responsibility (CSR) memberikan pemahaman kepada 10 pelaku Usaha Kecil Menengah Mikro (UMKM) Bontang, melalui kegiatan bimbingan teknis (bimtek) Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik, Rabu (9/10/2024).
Sekretaris KDM Sukardi mengatakan, pihaknya memahami bahwa kemajuan UMKM merupakan salah satu sarana yang dapat mendongkrak peningkatan ekonomi daerah.
Oleh sebab itu, KDM dengan komitmennya untuk terus memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat, khususnya di wilayah buffer zone, melakukan pembinaan kepada UMKM. Upaya ini dilakukan dengan harapan dapat menjadi wadah belajar bagi mereka untuk memajukan usahanya.
“Kami bersyukur hingga saat ini masih terus bisa memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat melalui 5 pilar CSR, termasuk kegiatan hari ini,” ujarnya kepada wartawan Akurasi.id.
Sejauh ini, KDM telah menunjukkan kepeduliaannya kepada pelaku usaha dengan menarik dua UMKM Bontang menjadi mitra binaannya, yakni UMKM Sumber Cahaya dan Padaili Padaelo.
“Dan tahun 2024 ini, kami akan menambah dua UMKM lagi yang akan dibina,” ungkapnya.
Tidak hanya peningkatan pemahaman melalui Bimtek, KDM juga memberikan bantuan usaha senilai Rp10 juta kepada pelaku usaha terpilih.
“Semoga, apa yang diberikan perusahaan hari ini benar-benar bisa memberikan manfaat bagi peserta. Sehingga usaha yang dimiliki semakin maju,” ucap Sukardi.
Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa pembinaan kepada UMKM merupakan kegiatan berkelanjutan yang terus diupayakan oleh KDM. Dalam pelaksanaannya, perusahaan menjalankan program yang bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang.
“Kami memutuskan untuk bersinergi dengan Pemkot Bontang. Harapannya program yang diberikan akan lebih maksimal,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (DSPM) Kota Bontang Toetoek Pribadi Ekowati memberikan apresiasi kepada KDM yang telah konsisten untuk terus memberikan program yang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kota Taman -sebutan Bontang-.
Menurutnya, program pembinaan UMKM yang diberikan oleh PT KDM sangat berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat. Apalagi, saat ini Kota Bontang masih menghadapi permasalahan dalam pengentasan masyarakat miskin ekstrem.
“Sekarang itu masih sekitar 1600 masyarakat miskin ekstrem yang menjadi tugas kita bersama untuk dientaskan,” ungkap Toetoek.
Bimtek terkait Cara Produksi Olahan yang Baik itu, bagi Toetoek merupakan salah satu pemahaman dasar yang diperlukan UMKM dalam memajukan usaha mereka.
“Dari sini akan paham apa saja hal-hal utama yang perlu dipahami pelaku usaha. Sama seperti pengetahuan tentang layak ijin sanitasi dan lain sebagainya,” kata dia.
Ia berharap, momen tersebut dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh peserta untuk menyerap ilmu terkait tata cara produksi yang baik dan benar.
“Kita juga berharap, PT KDM terus maju dan berkembang, dan memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Bontang secara berkelanjutan,” tutupnya. (adv/kaltimdayamandiri/nur/uci)
Penulis: Nuraini
Editor: Suci Surya Dewi