Selasa , Januari 21 2025
Wisata Sehat
rapat fasilitasi penyiapan bahan kebijakan pemberian jaminan keselamatan wisatawan. (ist)

Kaltim Prioritaskan Keselamatan Wisatawan, Rumuskan Kebijakan Destinasi Wisata Sehat

Loading

Kaltim serius wujudkan destinasi wisata sehat dan aman. Kolaborasi lintas sektor jadi kunci untuk memberikan kenyamanan bagi wisatawan.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Biro Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setdaprov Kaltim menggelar rapat fasilitasi penyiapan bahan kebijakan pemberian jaminan keselamatan wisatawan pada Destinasi Wisata dalam rangka mewujudkan Kabupaten/Kota sehat di Provinsi Kalimantan Timur, di Hotel Harris Samarinda, Senin (11/11/2024).

Kepala Biro Kesra, Dasmiah, menyebut bahwa Kalimantan Timur memiliki kekayaan alam yang menakjubkan dengan berbagai destinasi wisata yang memikat. Namun, untuk mencapai predikat Kabupaten/Kota sehat, diperlukan jaminan keselamatan bagi para wisatawan.

“Jaminan keselamatan wisatawan tidak hanya penting untuk melindungi mereka dari bahaya, tetapi juga untuk menjaga citra pariwisata Kaltim dan meningkatkan kepercayaan wisatawan terhadap destinasi wisata di Kaltim,” ucapnya.

Jasa SMK3 dan ISO

Dasmiah juga menegaskan, perlunya kolaborasi lintas sektor, baik yang menangani masalah pelayanan dasar maupun non pelayanan dasar untuk bersama berkomitmen dan melakukan inovasi dan menyiapkan bahan kebijakan.

Beberapa narasumber dilibatkan dalam kegiatan ini, diantaranya Kepala Dinas Pariwisata Kaltim, Ririn Sari Dewi, Staf Ahli Gubernur Kaltim Bidang SDA, Perekonomian Daerah dan Kesra, Arief Murdiyatno, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kaltim, Fit Nawati.

Menurut Ririn, jaminan keselamatan destinasi wisata merupakan faktor penting untuk diperhatikan. Karena dapat menjadi pertimbangan wisatawan dalam memilih destinasi wisata.

“Dengan melibatkan semua pihak, bukan tidak mungkin pariwisata di Kaltim dapat tumbuh dan berkembang secara pesat,” katanya.

Di tempat yang sama, Arif menuturkan pentingnya identifikasi isu strategis untuk menciptakan kemandirian destinasi wisata sehat dengan kolaborasi antara pengelola tempat wisata, masyarakat, pemerintah dan stakeholder terkait.

Menutup pembahasan materi, Fit Nawati menjelaskan strategi untuk mewujudkan Kabupaten/Kota sehat, salah satunya melalui peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan berwawasan kesehatan serta mendorong pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). (adv/diskominfokaltim/cht/pt).

Baca Juga  Berikut Pengumuman Hasil Akhir Seleksi CPNS Pemkot Bontang Tahun Anggaran 2024

Penulis: Pewarta
Editor: Redaksi Akurasi.id

cek juga!

Bawaslu Kaltim

Bawaslu Kaltim Siapkan 200 Bukti untuk Bungkam Tudingan Isran-Hadi

Menjelang sidang MK terkait sengketa Pilkada Kaltim 2024, Bawaslu Kaltim siapkan 200 bukti untuk menjawab …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

.pvc-stats-icon { display: none !important; } .single-post-thumb { display: inline !important; } .advads-edit-appear { display: none !important; } .advads-edit-bar { display: none !important; } #sidebar { display: none !important; } .widget { display: none !important; } .widget-container { display: none !important; } .widget { clear: both; margin-bottom: 25px; display: none !important; } #sidebar .widget-container { display: none !important; } .iklan_dalamteks { display: none !important; }