DLH PPU ajak masyarakat jaga kebersihan lingkungan. Sebagai upaya menjaga lingkungan dan mempertahankan Adipura dari KLHK.
Kaltim.akurasi.id, PPU – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Penajam Paser Utara (PPU) terus komitmen untuk mempertahankan penghargaan Adipura yang sebelumnya diraih dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Penghargaan bergengsi ini merupakan pengakuan atas upaya pemerintah daerah dalam menjaga kebersihan dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. Komitmen ini diwujudkan dengan mengajak seluruh lapisan masyarakat, stakeholder, dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk bekerja sama secara aktif dalam menjaga prestasi ini.
Kepala DLH PPU Safwana menegaskan, upaya menjaga keberlanjutan penghargaan Adipura memerlukan kolaborasi yang erat antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta.
“Kami terus melakukan kerja sama dengan beberapa stakeholder, baik masyarakat maupun dengan SKPD. Ini bertujuan untuk menjaga titik pantau yang sudah ditentukan sesuai hasil ekspos kemarin,” kata Safwana.
Setidaknya ada 19 titik pantau yang akan menjadi penilaian Adipura. Lokasi ini mencakup area permukiman, kawasan perkantoran, jalan raya, tempat pembuangan akhir (TPA), rumah sakit, terminal, dan pasar, hingga ruang terbuka hijau.
“Pengelolaan lingkungan di lokasi-lokasi ini harus dipantau secara berkala. Agar standar kebersihan dan kelestarian lingkungan tetap terjag,” ujarnya.
Untuk itu, pihaknya melakukan ekspos beberapa waktu lalu, dan surat terkait telah ditandatangani serta dikirimkan ke SKPD. Selain itu, pihaknya juga akan mengirimkan surat imbauan kepada masyarakat untuk saling menjaga lingkungan dan mengelola sampah dengan baik.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi publik dalam menjaga kebersihan lingkungan. Terutama dalam pengelolaan sampah rumah tangga dan fasilitas umum.
“Sebenarnya sudah lama kami memulai upaya ini, dan sudah berjalan secara konsisten. Kemarin kami juga melakukan pra-penilaian sebagai bentuk persiapan. Setelah ekspos bersama SKPD, kami bersama-sama menjaga titik-titik pantau itu,” pungkasnya. (Adv/diskominfoppu/zul)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Devi Nila Sari