Pemkab PPU Siapkan Lahan di Lawe-lawe untuk Pembangunan Sekolah Rakyat

Pemkab PPU siapkan lahan di Lawe-Lawe untuk pembangunan sekolah rakyat. Percepatan pun dilakukan agar pembangunan sekolah bisa segera dilakukan.

Kaltim.akurasi.id, Penajam – Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dipastikan menjadi salah satu dari empat daerah di Kalimantan Timur (Kaltim) yang terpilih sebagai lokasi pembangunan Sekolah Rakyat (SR), program pendidikan unggulan Presiden Prabowo Subianto.

Kepastian ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten PPU, Tohar, saat memimpin rapat koordinasi terkait kesiapan lahan dan tindak lanjut rencana pembangunan SR di Kantor Bupati PPU, Kamis (17/4/2025).

Tohar menyampaikan, Pemkab PPU menyambut baik penunjukan tersebut dan telah menyiapkan lahan untuk pembangunan Sekolah Rakyat yang berlokasi di Kelurahan Lawe-lawe, Kecamatan Penajam.

“Alhamdulillah, Pemkab PPU merespon positif dan telah menyiapkan lahan yang berada di Kelurahan Lawe-lawe,” tuturnya.

Ia menegaskan, pentingnya percepatan tindak lanjut pembangunan SR dengan melengkapi seluruh dokumen serta persyaratan yang dibutuhkan. Hal ini sejalan dengan arahan Bupati PPU agar seluruh proses administrasi segera diselesaikan demi kelancaran pembangunan.

“Sesuai arahan bapak bupati agar segera ditindaklanjuti, lengkapi seluruh dokumennya dan siapkan apa yang menjadi persyaratan lebih lanjut,” tegasnya.

Sebagai informasi, selain Kabupaten PPU, tiga lokasi lainnya yang diusulkan sebagai tempat pembangunan SR adalah lahan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim di Tenggarong.

Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) lahan milik Pemkab Kukar, serta lahan milik Pemkot Samarinda. Keempat lokasi tersebut telah diajukan ke pemerintah pusat untuk ditindaklanjuti dalam program pembangunan Sekolah Rakyat.

Program SR merupakan inisiatif pemerintah pusat yang akan dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pemerintah daerah sendiri berperan dalam menetapkan lokasi pembangunan, merekrut siswa, serta menyiapkan tenaga pendidik dan kependidikan yang akan mendukung jalannya proses belajar mengajar. (Adv/diskominfoppu/zul)

Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Devi Nila Sari