Minggu , Maret 16 2025
SDN 001 Bontang Selatan
Potret siswa SDN 001 Bontang Selatan saat kunjungan ke pabrik tahu. (Dok. SDN 001 Bontang Selatan)

Tanamkan Jiwa Entrepreneur, SDN 001 Bontang Selatan Kunjungi Pabrik Tahu

Loading

Novita menjelaskan, kunjungan yang dilaksanakan siswa SDN 001 Bontang Selatan ini juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila, khususnya dalam hal gotong royong dan kewirausahaan.

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Sebagai bagian dari implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), SDN 001 Bontang Selatan menggelar kunjungan ke Pabrik Tahu Pisangan, Kecamatan Bontang Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan langsung kepada siswa tentang proses produksi tahu sekaligus melatih keterampilan berwirausaha.

Kepala SDN 001 Bontang Selatan, Novita Susyati, mengungkapkan bahwa kunjungan ini menjadi pengalaman berharga bagi para siswa, khususnya kelas 6.

“Kami mengajak anak-anak untuk melihat langsung proses pengolahan tahu, mulai dari bahan baku kedelai hingga menjadi produk siap konsumsi. Di sana, mereka juga mendengar cerita tentang bagaimana usaha tersebut dimulai hingga perhitungan bisnisnya,” ujar Novita kepada wartawan Akurasi.id, belum lama ini.

Menurut Novita, antusiasme siswa sangat terlihat selama kegiatan berlangsung. Mereka tidak hanya diajarkan bagaimana tahu dibuat, tetapi juga diperkenalkan dengan berbagai produk turunan kedelai seperti susu kedelai.

“Anak-anak sangat antusias. Mereka tidak hanya melihat proses pembuatan tahu, tetapi juga merasakannya langsung. Hal ini menumbuhkan apresiasi terhadap produk lokal dan melatih kreativitas mereka,” tambahnya.

Novita menjelaskan, kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila, khususnya dalam hal gotong royong dan kewirausahaan. Melalui pengalaman langsung ini, siswa diajak untuk memahami pentingnya menghargai usaha lokal dan mengembangkan ide-ide kreatif untuk memanfaatkan sumber daya yang ada.

“Dari kegiatan ini, beberapa anak bahkan mulai menunjukkan ketertarikan untuk mencoba usaha serupa di masa depan. Kami senang melihat mereka termotivasi untuk berpikir kreatif dan inovatif,” ujar Novita.

Novita juga menyoroti pentingnya menjaga kearifan lokal di tengah tren makanan asing yang saat ini banyak digemari. “Anak-anak jadi tahu bahwa makanan berbahan kedelai, seperti tahu, juga memiliki nilai budaya yang tinggi dan bisa menjadi peluang usaha,” jelasnya.

Baca Juga  Anhar Sarankan Pemkot Samarinda Gusur Marimar dan Lampion Garden

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang, Saparudin, memberikan tanggapan positif terhadap kunjungan edukasi yang dilakukan oleh SDN 001 Bontang Selatan. Kegiatan ini dinilai sebagai langkah inovatif untuk memberikan pengalaman belajar langsung kepada siswa.

“Kunjungan ini merupakan bentuk nyata dari pembelajaran berbasis pengalaman. Dengan mengunjungi pabrik tahu, siswa dapat memahami proses produksi tahu dari awal hingga siap dipasarkan. Ini penting untuk memperluas wawasan mereka, khususnya terkait dunia usaha,” ujar Saparudin.

Menurutnya, kegiatan semacam ini tidak hanya memberikan pengetahuan tentang proses produksi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kewirausahaan kepada siswa sejak dini. Dengan memahami bagaimana suatu produk dibuat dan dikelola, siswa dapat belajar tentang kerja keras, kreativitas, dan pentingnya manajemen yang baik dalam berwirausaha.

“Kegiatan seperti ini sangat relevan dengan pembelajaran di era sekarang, di mana siswa dituntut untuk memiliki keterampilan hidup yang praktis. Selain itu, kunjungan ini juga mengajarkan mereka tentang pentingnya mendukung dan menghargai produk lokal,” tambahnya.

Saparudin menegaskan bahwa Disdikbud Bontang akan terus mendorong program-program edukasi inovatif yang memadukan teori dengan praktik langsung. Ia berharap sekolah-sekolah lain di Kota Bontang juga dapat mengadopsi kegiatan serupa untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

“Bontang memiliki banyak potensi lokal yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran. Kegiatan ini adalah salah satu contoh bagaimana pendidikan dapat diintegrasikan dengan potensi daerah, sehingga siswa tidak hanya belajar di kelas, tetapi juga mengenal lingkungannya,” jelasnya.

Ia juga mengapresiasi inisiatif SDN 001 Bontang Selatan yang telah menggagas program ini sebagai bagian dari pengembangan kurikulum berbasis kearifan lokal.

“Semoga kunjungan ini bisa menjadi inspirasi bagi siswa untuk mulai bermimpi besar dan bercita-cita menjadi pelaku usaha yang kreatif di masa depan. Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi siswa maupun masyarakat,” tutupnya. (adv/disdikbudbontang)

Baca Juga  Pemkot Bontang Sesuaikan Jadwal Pengangkatan CASN, Tetap Taati Keputusan Pemerintah Pusat

Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Suci Surya Dewi

cek juga!

Pemkot Bontang

Pemkot Bontang Sesuaikan Jadwal Pengangkatan CASN, Tetap Taati Keputusan Pemerintah Pusat

Kata Sudi, aspirasi CASN patut diperjuangkan bersama dengan cara yang baik. Namun di sisi lain, …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

.pvc-stats-icon { display: none !important; } .single-post-thumb { display: inline !important; } .advads-edit-appear { display: none !important; } .advads-edit-bar { display: none !important; } #sidebar { display: none !important; } .widget { display: none !important; } .widget-container { display: none !important; } .widget { clear: both; margin-bottom: 25px; display: none !important; } #sidebar .widget-container { display: none !important; } .iklan_dalamteks { display: none !important; }