Ke depan, DPMPTSP Bontang berencana memperluas cakupan promosi ke bandara-bandara lain yang lebih strategis, baik di dalam maupun luar negeri.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Dalam upaya meningkatkan angka realisasi investasi pada 2025, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bontang terus mengembangkan strategi promosi.
Kepala Bidang Investasi dan Penanaman Modal DPMPTSP Bontang Karel mengungkapkan bahwa pihaknya gencar melakukan promosi dalam berbagai bentuk. Termasuk melalui event, expo, dan media digital seperti videotron di bandara.
“Strategi kami untuk meningkatkan investasi di 2025 dengan memperkuat promosi. Promosi bisa dilakukan melalui keikutsertaan dalam berbagai event dan expo, serta melalui tayangan peluang investasi di media seperti videotron di bandara,” ujar Karel kepada Akurasi.id, belum lama ini.
Selama tiga tahun terakhir, DPMPTSP Bontang telah menayangkan video promosi di Bandara APT Pranoto, Samarinda. Tahun lalu, mereka juga mulai menayangkan video serupa di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan.
Ke depan, pihaknya berencana memperluas cakupan promosi ke bandara-bandara lain yang lebih strategis, baik di dalam maupun luar negeri. Jika anggaran memungkinkan, DPMPTSP Bontang bertekad untuk menayangkan video promosi di berbagai bandara utama. Antara lain seperti Soekarno-Hatta Jakarta, Hang Nadim Batam, Juanda Surabaya, hingga Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Bahkan, Karel memiliki ambisi untuk membawa promosi ini ke luar negeri, salah satunya di Bandara Changi, Singapura.
“Jika memungkinkan, kami ingin menayangkan video promosi di bandara internasional, seperti Changi, agar peluang investasi di Bontang bisa dikenal lebih luas,” tambahnya.
Dengan strategi ini, DPMPTSP Bontang berharap dapat menarik lebih banyak investor untuk menanamkan modalnya di kota ini. Melalui promosi yang masif dan strategi yang tepat, realisasi investasi di 2025 diharapkan mengalami peningkatan yang signifikan dan membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kami ingin menjangkau calon investor lebih luas agar ke depannya angka investasi terus mengalami kenaikan,” tutupnya. (adv/dpmptspbontang/cha/uci)
Penulis: Siti Rosidah More
Editor: Suci Surya Dewi