Kamis , Maret 28 2024

Hadi Mulyadi Buka Lampu Hijau PTM Dengan Syarat Izin Orang Tua Wajib Dikantongi

Loading

Hadi Mulyadi Buka Lampu Hijau PTM Dengan Syarat Izin Orang Tua Wajib Dikantongi
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi saat memberikan arahan dalam kunjungan kegiatan vaksinasi di salah satu perguruan tinggi di Samarinda. (Devi Nila Sari/Akurasi.id)

Hadi Mulyadi buka lampu hijau PTM dengan syarat izin orang tua wajib dikantongi. Lampu hijau PTM yang diberikan Wakil Gubernur Kaltim itu, tak lepas dari terus melandainya pandemi. Sehingga lampu hijau PTM wajar diberikan Pemprov Kaltim.

Akurasi.id, Samarinda – Pemprov Kaltim memberikan lampu hijau terkait pelaksanaan Pertemuan Tatap Muka (PTM) di kabupaten/kota. Lampu hijau ini diberikan seiring dengan melandainya kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi usai mengunjungi kegiatan vaksinasi di salah satu perguruan tinggi di Samarinda. Ia mengatakan, izin PTM sebenarnya telah diberikan Kementerian Pendidikan bagi kabupaten/kota yang telah mengalami penurunan status Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di bawah Level 4.

“Saya sudah katakan, kementerian telah mengizinkan dengan syarat gurunya harus sudah di vaksin, sarana dan prasarana disiapkan, dan yang utama ada izin dari wali murid. Mereka juga memiliki hak untuk memutuskan anaknya boleh ikut PTM atau tidak ” kata dia.

Jasa SMK3 dan ISO

Untuk itu, Hadi Mulyadi mempersilakan pelaksanaan PTM sesuai arahan kementerian. Adapun dalam pelaksanaannya nanti, PTM akan dilaksanakan sesuai prosedur protokol kesehatan (prokes) ketat, yang dibarengi dengan pengurangan jam belajar serta jumlah siswa di dalam kelas.

“Jam belajarnya juga akan dikurangi dan kurikulumnya menggunakan kurikulum darurat. Hanya saja, saran saya jangan dilakukan secara serentak. Dilakukan simulasi dulu sekolah-sekolah yang gurunya sudah divaksinasi semua dan telah mendapat izin dari wali murid,” paparnya.

Dalam hal ini, ia menyampaikan telah mendapat laporan bahwa SMA Negeri 2 Samarinda, siap melaksanakan PTM karena telah memenuhi semua persyaratan terkait vaksinasi guru, dan penyediaan sarana prasarana sekolah yang berdampingan dengan Covid-19. Dengan menyediakan tempat cuci tangan dan siap melaksanakan prokes ketat dalam pertemuan tatap muka nantinya.

Baca Juga  Lagi! Seorang Balita Meregang Nyawa Akibat Tenggelam di Sungai

“Makanya kita harus bangkit. Yang lewat-lewat, ya sudah. Karena pada saat Covid-19 naik pada Juni-Juli lalu, keadaan kita memang tidak memungkinkan untuk melaksanakan PTM,” ujarnya.

Namun demikian, di samping tuntutan pelaksanaan PTM pada anak SMA yang perizinannya berada di tangan pemprov, menurut mantan senator Senayan itu, saat ini dorongan PTM di kalangan anak SD lebih penting untuk dilakukan. Pasalnya, pendidikan awal membaca, menulis, berhitung (calistung) seorang siswa berada di pendidikan dasarnya. “Menurut saya anak SD yang lebih mendesak, karena masih belajar calistung,” pungkasnya. (*)

Penulis: Devi Nila Sari
Editor: Redaksi Akurasi.id

cek juga!

Isu Ketahanan Pangan Jadi Dalang Sejumlah Kadis Pemprov Kaltim Dirotasi

Isu Ketahanan Pangan Jadi Dalang Sejumlah Kadis Pemprov Kaltim Dirotasi

Pemprov Kaltim kembali melakukan rotasi terhadap sejumlah jabatan. Hal ini dilakukan untuk penyegaran, utamanya mendukung …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page