Polresta Samarinda Siagakan Pasukan Jelang Pilkada 2024. Jumlah Personel yang Akan Diturunkan Menyesuaikan dengan Jumlah TPS yang Ditentukan KPU.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang, Polresta Samarinda menunjukkan komitmen kuat untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Kesiapan ini ditandai dengan persiapan Operasi Mantap Praja 2024 yang tengah digalakkan oleh Polresta Samarinda.
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli menyatakan, bahwa persiapan tersebut mencakup berbagai aspek, dari tahap pemungutan suara hingga rekapitulasi hasil.
“Untuk itu sudah kami siapkan, kita masih menunggu memasuki tahapan pemungutan, penghitungan, serta rekapitulasi,” ujarnya ketika diwawancarai oleh awak media di Mapolresta Samarinda, Senin (1/7/2024).
Polisi tidak bekerja sendiri dalam memastikan keamanan Pilkada. Kombes Pol Ary Fadli menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga situasi tetap kondusif. Ajakan ini disampaikan mengingat potensi kerawanan yang sering muncul pada masa-masa pemilihan.
“Kita juga imbau masyarakat menjaga situasi tetap kondusif, dari Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang,” lanjutnya.
Kebutuhan Personel Menyesuaikan Jumlah TPS
Persiapan Operasi Mantap Praja 2024 tidak hanya melibatkan personel kepolisian, tetapi juga sarana dan prasarana yang memadai. Kombes Pol Ary Fadli menyatakan, bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan segala kebutuhan selama Pilkada bisa terpenuhi.
“Kami akan tunggu perkembangan informasi dari pihak KPU berapa titik TPS yang disiapkan. Dari evaluasi kami akan kalkulasi kebutuhan personel,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, bahwa pihaknya sudah siap secara personel serta sarana dan prasarana.
“Kami sudah siap secara personel serta sarana prasarana. Sehingga, kita harap Pilkada serentak dapat berjalan lancar,” tegasnya.
Selain kesiapan dari segi personel dan sarana, Polresta Samarinda juga mengantisipasi potensi kerawanan yang mungkin timbul selama Pilkada. Ia menyebut, bahwa pihaknya akan terus memantau situasi dan kondisi di lapangan.
“Kami akan terus memantau situasi di lapangan dan siap bertindak cepat. Jika terjadi hal-hal yang dapat mengganggu ketertiban umum,” ujarnya.
Pendekatan preventif ini diharapkan dapat mengurangi risiko konflik yang sering muncul pada masa pemilihan. Polresta Samarinda juga berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan bahwa semua prosedur keamanan berjalan sesuai rencana.
“Koordinasi dengan pihak terkait juga terus dilakukan untuk memastikan semua berjalan sesuai rencana,” pungkasnya. (*)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari