Bantuan dana pendidikan menjadi salah satu terobosan yang ingin dilakukan Najirah-Aswar bila terpilih sebagai walikota dan wakil walikota Bontang. Program bantuan dana pendidikan itu akan dikemas dalam Kartu Siswa Juara.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bontang Najirah-Aswar sedikit mengumbar janjinya bagi dunia pendidikan di daerah itu. Pasangan nomor urut 3 ini, berencana menyalurkan bantuan dana pendidikan bagi pelajar yang nilainya berkisar antara Rp2 juta hingga Rp2,5 juta.
Menurut Muhammad Aswar, program itu bukan hal yang sulit untuk diwujudkan. Sebab sudah ada banyak contoh yang bisa ditiru. Program bantuan dana pendidikan itu akan dikemas dalam Kartu Siswa Juara.
Nantinya, Kartu Siswa Juara ini, dapat dipergunakan setiap untuk membeli berbagai perlengkapan sekolah, terutama di setiap toko penyedia perlengkapan sekolah.
“Kalau selama ini perlengkapan sekolah dibeli dari Surabaya, nantinya kita ingin mereka beli di Bontang saja, bekerjasama dengan toko-toko untuk menyediakan,” katanya belum lama ini.
Menurutnya, hal tersebut akan lebih strategis. Karena, anak bisa memilih model sepatu, tas, dan perlengkapan lainnya sesuai dengan selera mereka. Tidak seperti saat ini katanya, banyak anak yang tidak mau memakai perlengakapan seperti tas yang diberikan pemerintah
“Banyak yang tidak mau pakai, karena ditasnya ada tulisan Pemerintah Kota Bontang,” sambung Aswar.
Kartu Siswa Juara Bisa Dicairkan Usai Lulus Sekolah
Selain itu, dengan menciptakan sistem kartu yang digunakan membeli perlengakapan sekolah, juga ia anggap akan lebih bermanfaat bagi perekonomian Kota Bontang. Sebab, perputaran uang akan lebih dirasakan para pelaku usaha.
“Kalau kita buang-buang uang di luar, yang merasakan orang luar. Jadi lebih baik uangnya kita putar lagi meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita,” kata dia.
Lanjut ia menjelaskan, kartu tersebut akan diserahkan kepada setiap anak. Hanya saja, dananya tidak bisa dicairkan, sebab hanya diperuntukkan untuk membeli perlengkapan sekolah.
Setiap tahunnya, bantuan dana akan terus masuk dalam rekening Kartu Siswa Juara, dan baru bisa dicairkan jika anak telah lulus sekolah dan akan lanjut ke perguruan tinggi.
“Jadi bisa dicairkan kalau ada sisa, nanti mungkin bisa menjadi tambahan kalau anaknya lanjut ke perguruan tinggi,” pungkasnya. (*)
Penulis: Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Dirhanuddin