Kamis , Februari 13 2025
Pilkada Samarinda
Foto: Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat. (Muhammad Zulkifli/Akurasi.id)

Partisipasi Pilkada Samarinda Hanya 58,8%, Apakah Calon Tunggal Menghambat Demokrasi?

Loading

Tingkat partisipasi Pilkada Samarinda hanya mencapai 58,8%, dengan penyebab utama menurut KPU adalah adanya calon tunggal. Evaluasi terhadap rendahnya partisipasi ini mencakup peran figur dan partai politik dalam menggerakkan massa.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Kota Samarinda mencatatkan tingkat partisipasi masyarakat terendah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 lalu, yakni hanya 58,8 persen. Hal ini menjadi bahan evaluasi bagi penyelenggara, dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda.

Untuk itu, KPU Samarinda melakukan evaluasi terhadap kinerja Badan Adhoc dalam Pilkada 2024 di Hotel Puri Senyiur, Selasa (21/1/2025).

Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat, menjelaskan bahwa rendahnya partisipasi masyarakat disebabkan oleh hanya adanya satu pasangan calon (paslon) yang bertarung dalam Pilkada.

Jasa SMK3 dan ISO

“Ada banyak faktor yang menyebabkan rendahnya partisipasi Pilkada Samarinda, salah satunya karena hanya ada calon tunggal,” kata Firman.

Menurutnya, figur calon dan partai politik (parpol) sebagai penggerak massa memiliki peran penting dalam memeriahkan Pemilihan Umum (Pemilu). “Figur memiliki basis, dan parpol juga memiliki basis. Mereka bisa menggerakkan massa. Kalau calon tunggal, basisnya ya itu-itu saja,” ujarnya.

Firman juga menyebutkan bahwa kotak kosong turut berpengaruh terhadap rendahnya partisipasi Pilkada di Samarinda. Selain itu, banyak penduduk Samarinda yang tidak hadir untuk menggunakan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Lebih lanjut, KPU Samarinda telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan partisipasi, termasuk dengan sosialisasi langsung ke masyarakat dan memanfaatkan berbagai media yang ada di Samarinda.

“Evaluasi ini penting sebagai refleksi bagi KPU Samarinda, agar dapat lebih baik lagi dalam menjalankan pesta demokrasi di masa depan,” jelasnya. (*)

Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Redaksi Akurasi.id

Baca Juga  Jubir Rudy-Seno Sebut Rusmadi Wongso Kandidat Tim Transisi dan TGUPP Kaltim

cek juga!

Pendidikan Gratis

Jalan Panjang Janji Pendidikan Gratis Rudy-Seno

DPRD Kaltim memastikan program pendidikan gratis dari jenjang SMA hingga S3 tetap dikawal. Namun, realisasinya …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

.pvc-stats-icon { display: none !important; } .single-post-thumb { display: inline !important; } .advads-edit-appear { display: none !important; } .advads-edit-bar { display: none !important; } #sidebar { display: none !important; } .widget { display: none !important; } .widget-container { display: none !important; } .widget { clear: both; margin-bottom: 25px; display: none !important; } #sidebar .widget-container { display: none !important; } .iklan_dalamteks { display: none !important; }