Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kaltim semakin meluas! Kini, 24 sekolah di Samarinda, Balikpapan, dan Kutai Kartanegara menjadi penerima manfaat, dengan total 8.094 siswa.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi oleh Presiden dan Wakil Presiden Indonesia, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, kini semakin meluas di Kalimantan Timur (Kaltim). Setelah pertama kali diluncurkan di SDN 004 Samarinda Utara pada Senin, 20 Januari 2025, program ini kini menjangkau lebih banyak sekolah.
Terbaru, Badan Gizi Nasional (BGN) Kaltim mengumumkan bahwa per Senin (17/2/2025), sebanyak 23 sekolah tambahan di Kaltim akan mulai melaksanakan program ini. Dengan demikian, total penerima manfaat di Benua Etam—sebutan untuk Kaltim—mencapai 24 sekolah.
“Dari 24 sekolah ini, tersebar di tiga daerah di Kaltim, yakni Kota Samarinda, Kota Balikpapan, dan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar),” ungkap salah satu anggota SPPG Samarinda yang enggan disebutkan namanya.
Adapun jumlah siswa yang menjadi sasaran program ini mencapai 8.094 siswa, dengan rincian, Samarinda 1.430 siswa, Balikpapan 3.354 siswa dan Kukar 3.310 siswa. “Sekolah yang menerima program ini mencakup jenjang SD hingga SMA sederajat,” tambahnya.
Di Samarinda, program MBG kini memasuki tahap kedua, dengan tambahan enam sekolah penerima manfaat. Sementara itu, tiga sekolah lainnya akan dijadwalkan menerima program ini pada tahap selanjutnya.
Beberapa sekolah yang masuk dalam daftar penerima manfaat tahap kedua di Samarinda diantaranya, TK Islam Bunayya, TK Salsabila, SMKN 16 Samarinda, Ponpes Tahfidz Daarul Falaah, MTs Al-Ghazali dan SMP Islam Al Hafidz.
Sebelumnya, program MBG di Samarinda pertama kali dilaksanakan di SDN 004 Samarinda Utara, dengan 510 porsi makanan bergizi terdistribusi untuk siswa dari kelas 1 hingga 6.
Sementara itu, Balikpapan dan Kukar baru memulai pelaksanaan program MBG pada hari yang sama. Masing-masing daerah memiliki tujuh sekolah penerima manfaat.
“Di Balikpapan ada tujuh sekolah, begitu juga di Kukar,” katanya. (*)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Redaksi Akurasi.id