Anggota Komisi II DPRD Samarinda Laila Fatihah ingin agar Ranperda UMKM sering disosialisasikan. Guna menggali informasi dari pelaku usaha.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Anggota Komisi II DPRD Samarinda Laila Fatihah dorong sosialisasi Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perlindungan dan Pendistribusian Produk Lokal UMKM. Hal tersebut bermanfaat untuk mendapatkan informasi langsung dari pelaku usaha.
Menurutnya, sosialisasi ranperda ini memang sudah menjadi agenda rutin yang digelar oleh seluruh wakil rakyat. Dimana, informasi yang pihaknya peroleh nantinya dapat menjadi acuan dalam membentuk produk hukum yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat, khususnya pelaku usaha.
“Guna menyerap masukan dari masyarakat, sebelum memasuki proses penggodokan raperda. Makanya harus disosialisasikan dulu,” terangnya.
Adapun fokus dari ranperda ini sendiri memang tak lain untuk memberikan perlindungan dan pembinaan terdahap UMKM di Kota Samarinda. Menurut politisi dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, payung hukum perlindungan UMKM sangat penting guna menjaga ketahanan produk-produk UMKM.
Baca Juga
“Karena tingkat ketahanan dari UMKM itu sendiri memang tak banyak. Sekalipun usaha ini tak tergerus oleh pandemi Covid-19 lalu,” ucapnya.
Namun, ia mengakui, hal ini memang tidak mudah. Karena, diperlukan upaya yang bisa membuat UMKM di kota ini bisa berkembang, menyesuaikan zaman.
“Apalagi sekarang semua serba online, mendaftar UMKM pun sekarang harus online. Jadi biar gak ketinggalan memang harus menyesuaikan,” tegasnya.
Baca Juga
Laila berharap DPRD Samarinda mendapatkan banyak masukan dari masyarakat, khususnya para pelaku UMKM di Samarinda.
“Dengan masukkan itu nanti bisa melengkapi Raperda dan mampu memberikan dampak yang positif, jadi produk UMKM kita bisa masuk pasar modern,” pungkasnya. (adv/dprdsamarinda)
Penulis: Pewarta
Editor: Devi Nila Sari
