Bank Indonesia dorong UMKM Kaltim lebarkan sayap ke pasar global dan lakukan ekspor perdana. Bank Indonesia menyelenggarakan Akademi Ekspor Kaltim (AEK) guna mempersiapkan UMKM local Go Export.
Akurasi.id, Samarinda – Kolaborasi strategis kembali dilakukan Bank Indonesia bersama kementerian atau lembaga, pemerintah daerah, dan pihak terkait lainnya guna mendorong akselerasi perkembangan UMKM lokal khususnya di wilayah Kalimantan Timur. Dukungan kali ini diberikan melalui rangkaian kegiatan Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Kaltim yang melibatkan Kementerian Desa PDTT, Kementerian Maritim dan Investasi, Pemprov Kaltim, PT Pertamina Persero dan Metro TV.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kaltim Tutuk SH Cahyono mengatakan, serangkaian kegiatan telah dipersiapkan Bank Indonesia untuk mendukung Gernas BBI #GoBorneo mulai dari pre-event, event, dan post-event yang diselenggarakan sejak Agustus 2021 hingga acara puncak pada Oktober mendatang.
“Bank Indonesia menyelenggarakan berbagai program pelatihan untuk mendorong UMKM naik kelas. Bersama dengan soft launching Gernas BBI, Bank Indonesia tengah menyelenggarakan Business Entrepreneur School of Talent (BEST) yang merupakan pelatihan UMKM Go Digital dan Onboarding di E-Commerce nasional dan global kepada UMKM Binaan se-Kaltim dengan berbagai produk yang diunggulkan,” kata dia, pada Rabu (1/9/2021).
Selain menyelenggarakan berbagai program pelatihan, Bank Indonesia juga menyelenggarakan Akademi Ekspor Kaltim (AEK) guna mempersiapkan UMKM local Go Export. Bank Indonesia dorong UMKM Kaltim lebarkan sayap ke pasar global. Program BEST dan AEK akan dilakukan beberapa seri hingga akhir tahun dengan target UMKM Binaan dapat melakukan ekspor perdana sebagai outcome dari pelatihan yang diikuti.
“Pada saatnya akan diluncurkan ekspor perdana untuk beberapa komoditas ke berbagai negara,” ujarnya.
Untuk memperluas pemasaran produk-produk UMKM lokal Kaltim, BI juga memberikan kesempatan bagi UMKM untuk showcasing online dan offline. Dalam hal ini UMKM binaan dapat menampilkan produk secara online melalui laman www.laminetam.id/umkm dan www.gerbangumkmborneo.com. Kemudian, Bank Indonesia juga menyediakan wadah bagi produk UMKM binaan BI dan Dekranasda di seluruh kabupaten/kota di Kaltim melalui offline showcasing di PODIUM (Pojok Digitalisasi Informasi dan UMKM) di lobi kantor Bank Indonesia Kaltim dan tempat-tempat strategis bersinergi dengan pihak lainnya.
[irp]
Baca Juga
“Bank Indonesia juga terus berupaya melakukan digitalisasi UMKM di segala aspek termasuk dalam hal pembayaran menggunakan QRIS. Berbagai upaya juga terus dilakukan demi meningkatkan kemudahan UMKM untuk memiliki QRIS dan bertransaksi menggunakan QRIS. Terlebih dengan berkembangnya QRIS Cross Border yang memungkinkan transaksi QRIS lintas negara seiring dengan perkembangannya nanti,” terangnya.
Melalui Gernas BBI, diharapkan masyarakat dapat semakin mengenal, menghargai, mencintai, dan menggunakan produk-produk UMKM lokal. Dengan demikian, harapannya UMKM lokal dapat semakin kuat dan produktif di tengah tantangan pandemi Covid-19. (*)
Penulis: Devi Nila Sari
Editor: Rachman Wahid
