Bersiap Tampung Air, PDAM Bontang Bakal Stop Distribusi ke18 Wilayah

Rachman Wahid
4 Views
PDAM Bontang bakal hentikan distribusi di 18 wilayah, dikarenakan adanya perbaikan WTP. (ist)

PDAM Bontang bakal stop distribusi air ke18 wilayah di Bontang. Selama proses pembersihan WTP, diperkirakan ada 4 ribu lebih pelanggan yang akan terdampak.

Kaltim.Akurasi.id, Bontang – Karena adanya aktivitas perawatan rutin di WTP PDAM yang berada di Berbas, Bontang Selatan. Perusahaan Umum Air Minum Daerah (Perumda) Tirta Taman atau PDAM Bontang bakal menghentikan sementara distribusi air bersih di 18 wilayah pada Sabtu 24 Juni 2023 mendatang.

“Kami akan lakukan perawatan rutin WTP di Berbas. Jadi distribusi air ke sambungan rumah tangga kami matikan selama shutdown,” terang Direktur Perumda Tirta Taman, Suramin saat dikonfirmasi, Kamis (22/6/2023).

Dia bilang, selama proses pembersihan WTP, diperkirakan ada 4 ribu lebih pelanggan yang akan terdampak di 18 wilayah. Sehingga Suramin mengimbau warga untuk sementara waktu menampung air sesuai tingkat kebutuhan selama proses pembersihan WTP.

“Proses pembersihan akan memakan waktu paling lama 24 jam,” ujarnya.

Suramin juga bilang, pemeliharaan terhadap WTF itu bertujuan untuk peningakatan layanan kualitas air. Pemeliharaan pun rutin dilakukan dalam priode tiga bulan sekali.

Pun 18 wilayah di Bontang Selatan yang akan terdampak pembersihan WTF, yakni Jalan Hassanuddin, Jalan Agus Salim, Jalan Sudirman, Jalan Zambrut, Jalan Berlian, Jalan Gajah Mada, Jalan Selat Makassar, Jalan Selat Layar, Jalan WR Soepratman, Jalan Manunggal, Jalan Sultan Syahrir, Jalan Habibon, Jalan Samrutalangi, Jalan Pelabuhan.

“Kelurahan Berebas Tengah, Kelurahan Berbas Pantai, Kelurahan Tanjung Laut, dan Kelurahan Tanjung Laut Indah juga akan dimatikan sementara waktu. Kami minta maaf atas ketidak nyamanan ini,” tandasnya. (*)

Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *