Jelang 2024, euforia pemindahan IKN ke Kaltim kian terasa. DPRD pun ajak masyarakat, utamanya akademisi Kaltim untuk turut ambil peran untuk menyambut pemindahannya.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Semenjak kedatangan Presiden Jokowi ke Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk peresmian sejumlah infrastrukur pendukung. Euforia pemindahan IKN kian terasa. Pembangunan rumah sakit, sekolah, hingga perbankan mulai dibangun untuk menyambut IKN.
Apalagi pemerintah secara resmi akan melakukan pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke IKN pada 2024 mendatang. Pada saat itu, ribuan aparatur sipil negara (ASN) dipastikan akan turut diboyong ke IKN.
Menyambut hal itu, Anggota Komisi III DPRD Kaltim Sutomo Jabir ajak akademisi ambil peran. Menurutnya, kemampuan yang dimiliki oleh akademisi di Kaltim tidak kalah dari provinsi lainnya.
“Mereka perlu dilibatkan secara aktif dalam proses pembangunan IKN Nusantara,” ungkapnya.
Ia mengatakan, banyak putra-putri daerah yang menyandang gelar insinyur serta mendapatkan pendidikan di kota-kota besar, seperti Makassar, Yogyakarta, Malang hingga kampus-kampus ternama. Maka, menurutnya mereka seharusnya bisa memberikan kontribusi sesuai dengan bidang yang mereka kuasai.
“Kualitas mereka saya rasa cukup mumpuni. Apalagi, jika jurusan yang mereka ambil sesuai dengan kebutuhan SDM di sana,” ujar Sutomo Jabir.
Selain itu, ia juga menjelaskan, bahwa keputusan Presiden Joko Widodo memindahkan IKN ke Benua Etam, sebutan Kaltim. Merupakan peluang yang positif bagi masyarakat Kaltim. Sebab, akan mempercepat pembangunan.
Baca Juga
“Mari setiap anak muda, putra-putri Kaltim yang memiliki pendidikan yang tinggi. Kita harapkan ikut berpartisipasi memberikan kontribusi terbaiknya dalam pemindahan pusat pemerintahan Indonesia ke Kaltim,” pungkasnya. (adv/dprdkaltim/nur)
Penulis: Nuraini
Editor: Devi Nila Sari