Minggu , April 28 2024

Kapal Si Geo Antar Pemkot Bontang Raih Bhumandala Award 2021

Loading

Kapal Si Geo Antar Pemkot Bontang Raih Bhumandala Award 2021
Sekretaris Daerah Aji Erlynawati menerima piala Penghargaan Bhumandala 2021. (Nurhadi/Dokumentasi Pimpinan)

Kapal Si Geo antar Pemkot Bontang raih Bhumandala Award 2021. Bhumandala Award kategori Inovasi Unggul, diberikan Badan Informasi Geospasial kepada Pemerintah Kota Bontang.

BONTANG – Badan Informasi Geospasial  menggelar Penghargaan Bhumandala 2021. Penghargaan ini diberikan kepada pemerintah daerah yang memanfaatkan informasi geospasial, maupun insan kreatif yang menggunakan informasi geospasial untuk masyarakat luas.

Prestasi membanggakan di tingkat nasional ini pun diraih Kota Bontang, Kalimantan Timur. Bhumandala Award kategori Inovasi Unggul, diberikan Badan Informasi Geospasial kepada Pemerintah Kota Bontang. Karena dinilai berhasil mengimplementasikan Jaringan Informasi Geospasial Nasional (JIGN), melalui inovasi Kartu Penyandang Disabilitas Berbasis Geospasial (Kapal Si Geo).

Penghargaan tersebut diterima langsung Sekretaris Daerah Aji Erlynawati, di Hotel Grand Mercure Jakarta, Jumat (29/10/2021). Prestasi ini menjadi tolok ukur kesuksesan Pemerintah Kota Bontang dalam mengembangkan simpul jaringan informasi geospasial, dalam kerangka pembangunan nasional.

Jasa SMK3 dan ISO

Ditemui usai menerima penghargaan, Aji Erlynawati menyampaikan, penghargaan ini merupakan salah satu keberhasilan Pemerintah Kota Bontang, khususnya dalam menerapkan inovasi pemanfaatan informasi geospasial.

“Alhamdulillah Kota Bontang kembali meraih prestasi bergengsi tingkat nasional. Ini menunjukkan Pemerintah Kota Bontang sangat peduli terhadap berbagai program dari pusat. Salah satunya Jaringan Informasi Geospasial Nasional,” ujar Aji.

Dilanjutkan Aji, Kapal Si Geo yang dikembangkan Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Bontang, diharapkan dapat bermanfaat bagi peningkatan efisiensi, efektivitas, dan produktivitas lembaga dalam melayani masyarakat.

Baca Juga  Diduga dari Bakar Sampah, Lahan 1,5 Hektare di Bontang Hangus Terbakar

“Jadi Inovasi Kapal Si Geo ini mampu menyentuh persoalan dasar bidang pembangunan sosial. Pendataan penyandang disabilitas pada tingkat rumah tangga ini menjadi inovasi yang penting untuk penanganan dan pemberian bantuan bagi penyandang disabilitas,” ujar Aji.

“Terima kasih kepada teman-teman OPD khususnya Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Bontang. Penghargaan ini merupakan kerja keras kita bersama. Harapannya inovasi-inovasi lainnya juga dapat dikembangkan sehingga turut pula membantu masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu Abdu Safa Muha, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Bontang mengatakan, sangat bersyukur dan berbahagia lantaran usai mendampingi Wali Kota Bontang Basri Rase menerima penghargaan kota bersih se-ASEAN, kali ini kembali mendampingi Sekda Bontang meraih Bhumandala Award.

“Penghargaan ini milik kita bersama dan hasil kolaborasi dari lintas OPD. Kami ucapkan terima kasih kepada kawan-kawan relawan yang mendukung penuh sehingga inovasi Kapal Si Geo dapat berbicara di kancah nasional,” ujar Safa.

Baca Juga  Sejarah Baru! Kaltim Jadi Tuan Rumah Perayaan Hari Musik Nasional 2024

Ke depan, dirinya berharap inovasi tidak berhenti sampai di sini. “Kami yakin akan banyak lahir inovasi-inovasi terbaik,” kata Safa.

Penggagas Inovasi Kapal Si Geo, Kepala Seksi Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Bontang Suratmi mengatakan, dalam aplikasi Kapal Si Geo, akan terlihat nama penyandang disabilitas, jenis kelamin, tempat tinggal, juga jenis disabilitas yang diderita.

“Di dalamnya juga ada foto klien, foto klien bersama pendamping, foto rumah, foto KK, KTP, BPJS KIS, buku rekening. Pokoknya lengkap. Dan datanya terus ter-update secara realtime, setiap 5 menit ter-update secara otomatis,” jelas Suratmi.

Inovasi ini lanjut Suratmi, berawal dari Diklat PIM IV. Saat itu terdapat 3 inovasi. Penanganan ODGJ, Sistem Rujukan Layanan Terpadu, dan Kartu Penyandang Disabilitas.

Baca Juga  Satu Nakes dan Ambulans untuk 1.700 Warga Binaan, Lapas Bontang Kewalahan

“Akhirnya, sesuai tugas dan fungsi, kami memutuskan inovasi di bidang Kartu Penyandang Disabilitas Berbasis Geospasial. Ini merupakan kolaborasi dan sinergi di dalam membantu penanganan disabilitas di Kota Bontang,” jelasnya.

Dengan adanya Aplikasi Kapal Si Geo ini, ia berharap jika penyaluran bantuan akan menjadi lebih mudah, cepat dan tersistem serta memudahkan pemetaan. Lantaran data para penyandang disabilitas hanya tinggal diakses melalui ponsel.

“Sejak inovasi ini diluncurkan, sudah banyak mendapat akses program bantuan mulai dari lembaga amil zakat, donasi perorangan, warung ikhlas, BPJS, baik berupa parsel, sembako, maupun kartu BPJS,” katanya.

Dan berkat inovasi ini, memudahkan penyandang disabilitas dalam mendapatkan vaksin.

Baca Juga  Seruan Takbir di Penghujung Malam Ramadan

“Bahkan dalam waktu dekat ada ikatan keluarga alumni sebuah universitas akan memberikan 300 paket sembako. Dan mereka memakai Kapal Si Geo dalam pendataan,” ujarnya.

Sementara itu Dewan Juri Bhumandala Award 2021, Heri Sutanta mengatakan, informasi geospasial sebenarnya telah digunakan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.

“Mungkin tanpa disadari ketika kita memesan ojek online, ketika kita memakai aplikasi di ponsel ketika ingin pergi dan mencari arah ini sebenarnya sudah menggunakan informasi geospasial. Peta digital yang kita gunakan merupakan informasi geospasial,” kata Heri.

Menurut Heri, semua wilayah di Indonesia sangat penting untuk memanfaatkan informasi geospasial, meskipun setiap daerah pasti memiliki kendalanya masing-masing.

Baca Juga  Bau Bakaran Batu Bara Dikeluhkan, Makmur Marbun Langsung Tinjau ke Desa Sesulu

“Kendalanya ada pada lokasi geografis kita, tergantung luas wilayah suatu daerah yang ada di Indonesia,” ujar Heri.

Plt Deputi Bidang Infrastruktur Informasi Geospasial Badan Informasi Geospasial, Sumaryono mengatakan, penghargaan Bhumandala 2021 merupakan puncak penghargaan pemerintah daerah, baik kabupaten/ kota di Indonesia.

“Ini adalah puncak penghargaan kita kepada para kreatif yang bisa memanfaatkan informasi geospasial untuk mendukung tugas fungsi mereka masing-masing dan ini menjadi trigger bagi masyarakat luas nanti, tentu Bhumandala ini akan kita perluas tidak hanya untuk daerah kota, kabupaten, provinsi saja tetapi untuk masyarakat luas juga nanti,” kata Sumaryono.

Menurutnya, para pemenang award adalah mereka yang dapat menciptakan kreativitas informasi geospasial terbaik.

Baca Juga  Cegah Kemacetan Arus Balik, ASN Diizinkan Kerja Dari Rumah

“Jadi pemenang award ini adalah mereka yang bisa menciptakan kreativitas terbaik dalam informasi geospasial,” katanya.

Sebagai informasi, 10 daerah terpilih menerima penghargaan Bhumandala 2021. Yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, Kota Surakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kota Manado, Kabupaten Sragen, dan Kota Bontang. (*)

Penulis/editor: Rachman Wahid

cek juga!

BW Minta Pemkot Bontang Bentuk Badan Promosi Wisata

BW Minta Pemkot Bontang Bentuk Badan Promosi Wisata

Tata kelola industri pariwisata Kota Bontang dianggap masih semrawut. Dasar hukum pengembangan pariwisata dinilai belum …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page