Karhutla di Nipah-Nipah, Rumput Kering hingga Semak Belukar Dilalap Api

BPBD PPU mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan tidak melakukan aktivitas pembakaran terbuka, terutama di lahan kering dan bersemak yang mudah tersulut api.
Devi Nila Sari
965 Views

Kaltim.akurasi.id, Penajam Paser UtaraKebakaran lahan kembali terjadi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Kali ini, api melahap semak belukar di RT 07, Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam, tepatnya di area belakang Stadion, Rabu (15/10/2025) sekitar pukul 11.00 WITA.

Berdasarkan laporan resmi Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD PPU, kebakaran melanda area seluas sekitar 0,05 hektare dengan material berupa sampah, semak belukar, dan pepohonan. Beruntung, api cepat terdeteksi dan berhasil dipadamkan sebelum meluas.

Kepala Pelaksana BPBD PPU, M Sukadi Kuncoro, menyampaikan bahwa laporan diterima sekitar pukul 11.13 WITA. Tim gabungan dari berbagai unsur langsung dikerahkan menuju lokasi untuk melakukan pemadaman.

“Begitu laporan masuk, kami segera berkoordinasi dengan dinas pemadam kebakaran, distan, Polres PPU, serta Satpol PP. Upaya pemadaman dilakukan secara manual dan dengan penyemprotan air menggunakan beberapa armada,” terang Sukadi.

Proses pemadaman berlangsung cepat. Sekitar pukul 11.48 WITA, api berhasil dipadamkan sepenuhnya dan dilanjutkan dengan pendinginan di area terdampak.

Adapun unsur gabungan yang terlibat di lapangan terdiri dari BPBD PPU, DPKP Pos Penajam, Polres PPU, Brigade Karlabun Distan PPU, dan satpol PP. Mereka mengerahkan sejumlah armada, termasuk mobil pemadam, mobil tangki, dan mobil water cannon (AWC) milik polres.

“Kondisi di lapangan saat ini sudah padam total. Tidak ditemukan potensi munculnya titik api baru,” ungkapnya memastikan.

Meski penyebab pasti kebakaran belum diketahui, BPBD PPU mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan tidak melakukan aktivitas pembakaran terbuka, terutama di lahan kering dan bersemak yang mudah tersulut api.

“Cuaca panas dan angin kering bisa membuat api cepat membesar. Kami minta masyarakat lebih berhati-hati,” tutupnya. (*)

Penulis: Nelly Agustina
Editor: Devi Nila Sari

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menu Vertikal
Menu Sederhana
#printfriendly .related-sec { display: none !important; } .related-sec { display: none !important; } .elementor-2760 .elementor-element.elementor-element-0f8b039 { --display: none !important; } .elementor-2760 { display: none !important; }