Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik Benarkan Kabar Muhammad Kurniawan Mundur dari Jabatannya Sebagai Kepala Disdikbud Kaltim.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Isu hengkangnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur (Kaltim), Muhammad Kurniawan, dari jabatannya dibenarkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik.
Di tengah polemik pendidikan yang kian membara, muncul dugaan jika orang nomor satu di disdikbud ini mengundurkan diri karena masalah kinerja yang kurang mumpuni. Hal ini lantas langsung ditepis oleh Akmal Malik.
Ia mengatakan, jika selama menjabat Kurniawan dinilai memiliki kinerja yang baik. Menurut pengetahuan Akmal, Kurniawan ingin mengembangkan kembali karirnya sebagai auditor.
“Karena dulu seorang auditor, jadi memang passion-nya aja,” tutur Akmal saat diwawancarai di Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda, Rabu (31/7/2024).
Ia mengatakan, alasan mundurnya Kurniawan merupakan hak pribadi setiap orang. Ia tidak ingin mencampuri urusan yang bersangkutan.
“Kerja beliau juga bagus tapi kita hormati keputusan pribadi yang bersangkutan,” imbuh pria yang juga menjabat sebagai Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri RI ini.
Muhammad Kurniawan Sampaikan Surat Pengunduran Diri Tiga Hari Lalu
Tak hanya masyarakat, sebenarnya Akmal Malik pun dibuat kaget atas surat pengunduran diri Kurniawan kepadanya. Ia menyatakan surat tersebut sudah diajukan sejak tiga hari lalu. Dalam kata lain, surat pengunduran diri Kurniawan sudah diterimanya, Senin (29/7/2024) lalu.
Meski begitu, hingga kini Kurniawan masih resmi menjabat sebagai Kadisdikbud Kaltim. Pasalnya, ia sebagai pj gubernur tidak bisa mengambil keputusan terkait hal ini. Karena bukan pejabat pimpinan kepegawaian. Di mana seharusnya hal ini dilakukan langsung oleh kepala daerah definitif atau gubernur.
Sehingga, ia harus menyampaikan surat pengunduran diri Kurniawan kepada Kemendagri dan Badan Kepegawaian Nasional (BKN). “Saya harus sampaikan dulu ke pimpinan di Jakarta karena saya bukan pejabat kepegawaian, jadi saya tunggu keputusan menteri,” imbuhnya.
Media ini pun menelusuri biodata Muhammad Kurniawan sebelum menjadi Kadisdikbud Kaltim. Pada akun linkedin.indonesia dengan akun bernama Kurniawan Muhammad, ternyata yang bersangkutan sudah menjadi auditor di Inspektorat Kaltim sejak 2001.
Hal serupa juga ditemui di laman website Inspektorat Kaltim jika nama Muhammad Kurniawan masih tercantum sebagai plt inspektur daerah sejak periode 2019 hingga sekarang.
Rupanya karir sebagai auditor ini sejalan dengan pendidikan yang sudah ia tempuh. Ini terlihat dari gelar yang tersemat dibelakang namanya, Muhammad Kurniawan, SE., AK., M. M. (*)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari