Bupati Mahulu Bonifasius dipastikan ikut berburu pencalonan gubernur Kaltim. Ia ikut berburu pencalonan gubernur Kaltim dengan ikut serta mendaftar pada penjaringan calon kepala daerah yang dilakukan Partai Gerindra.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Nama Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Bonifasius Belawan Geh ikut meramaikan perburuan tiket pencalonan gubernur dan wakil gubernur Kaltim melalui perahu Partai Gerindra. Ya, Bonifasius diketahui ikut melirik pencalonan gubernur Kaltim dengan ikut serta mengambil dan mengembalikan formulir pendaftaran pada penjaringan yang dilakukan Partai Gerindra.
Dengan masuknya nama pria yang karib disapa Boni itu, maka total ada empat kandidat yang akan memperebutkan tiket Partai Gerindra. Tiga nama lainnya, yakni Ketua DPD Partai Golkar Kaltim Rudy Mas’ud, Wakil Ketua DPD RI Mahyudin, dan pasangan petahanan Isran Noor-Hadi Mulyadi.
Pengembalian berkas pendaftaran Boni diwakilkan oleh timnya, salah satunya melalui Martinus Jeno Hupang yang merupajan salah satu Anggota DPRD Kabupaten Mahulu. Ia didampingi oleh anggota timnya, yakni Jentra dan Karawing Lawing.
Penyerahan pengembalian berkas itu diterima langsung oleh Ketua Tim Penjaringan Pilkada DPD Partai Gerindra Kaltim Ekti Imanuel, Selasa (21/5/2024). Keikutsertaan Boni yang juga merupakan Ketua DPC Partai Gerindra Mahulu, turut meramaikan perburuan tiket pencalonan yang dimiliki Partai Gerindra.
Kepada awak media, Ekti Imanuel menyampaikan, bahwa kehadiran dan keikutsertaan Bupati Mahulu Boni semakin menambah warna persaingan pada penjaringan yang dilakukan Partai Gerindra. Apalagi Boni sendiri merupakan bagian dari kader Partai Gerindra.
“Semua kami sambut baik, karena semua sama-sama mempunyai kesempatan untuk diusung sebagai calon kepala daerah oleh Partai Gerindra,”katanya.
Ia juga menyebutkan, dalam penjaringan pencalonan kepala daerah yang dilakukan oleh pihaknya, memiliki tahapan-tahapan yang telah ditentukan oleh DPP Partai Gerindra. Nantinya, setiap calon yang telah mengambil dan mengembalikan formulir, akan mengikuti tahap-tahapan yang sudah ada di Partai Gerindra.
“Setelah semua berkas terkumpul, datanya akan langsung kami kirim ke DPP Partai Gerindra di Jakarta. Namun sebelum itu, kami juga akan melaksanakan rapat pleno berjenjang dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi,” jelasnya.
Kendati demikian, menurut pria yang juga menjabat sebagai ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Kutai Barat (Kubar) ini, setiap calon yang telah mendaftarkan dirinya di Partai Gerindra, mempunyai kesempatan yang sama. Karenanya, semua tahapan penjaringan yang dilakukan dapat dipastikan terbuka dan transparan. (*)
Penulis/Editor: Redaksi Akurasi.id