Media Akurasi.id memantau fluktuasi harga emas di Samarinda. Ada dua jenis emas yang kerap ditemui di toko-toko penjual emas. Yakni emas 24 K dan emas 22 K.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Emas menjadi salah satu instrumentasi investasi. Selain itu, emas pun kerap dijadikan perhiasan untuk menunjang penampilan seseorang.
Ada dua jenis emas yang kerap ditemui di toko-toko penjual emas. Yakni emas 24 K dan emas 22 K. Umumnya, istilah 24 memiliki kasar berkisar 80 sampai 96 persen atau lebih dikenal sebagai emas tua. Sementara itu, untuk emas 23 kadarnya berkisar 60 hingga 70 persen. Lalu emas 22 memiliki kadar berkisar 30 sampai 42 persen, jenis ini lebih akrab disapa dengan emas muda.
Harga emas cenderung berubah setiap waktunya. Media Akurasi.id pun memantau fluktuasi harga emas di Samarinda.
Salah satunya di Toko Emas Sejati Baru Samarinda yang terletak si Jalan Panglima Batur, Samarinda. Untuk harga emas dengan kadar 83,3 persen harga berkisar antara Rp1,2 juta hingga Rp1,225 juta. Harga ini masih tergantung lagi dengan jenis perhiasan yang dipilih pelanggan. Namun harga tersebut sudah bersih dengan ongkosnya.
“Kalau untuk kadar 75 persen, silahkan dipilih model yang dimau nanti harganya kita totalkan,” ungkap salah satu penjual di toko tersebut, Senin (3/6/2024).
Sedangkan untuk emas 22K harganya belum menyentuh hingga angka Rp1 juta.
“Kalau emas 22 itu harga nya sekitar Rp950 sampai Rp970 ribu,” terang salah satu penjual di Toko Emas Matahari yang terletak di Mall Mesra Indah Lantai I, Samarinda.
Baca Juga
Sementara itu, salah satu pembeli emas bernama Wahdaniah mengaku ia telah beberapa kali membeli emas. Ketika uang yang dimiliki dirasa cukup maka ia pun menukarkannya dengan bermacam perhiasan, mulai dari anting, cincin, gelang, hingga kalung. Biasanya, ia membeli benda tersebut di Pasar Pagi, namun karena revitalisasi ia pun beralih ke Mall Mesra.
Selain untuk perhiasan, wanita tersebut menjadikan emas sebagai alat lain untuk menabung. Hal ini pula yang membuatnya lebih sering membeli emas 24K dibandingkan dengan emas 22K.
“Karena kadar emasnya di 24K lebih tinggi,” tutupnya. (*)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Redaksi Akurasi.id
