Dalam proses penetapan Anggota DPRD Kaltim masa jabatan 2024-2029, mencatatkan dominasi Partai Gerindra dan Partai Golkar.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Pesta demokrasi kembali bergulir di Kalimantan Timur dengan penentuan hasil perolehan suara dari beberapa Daerah Pemilihan (Dapil) DPRD Provinsi yang mencatatkan dominasi Partai Gerindra dan Partai Golkar. Hasil tersebut menjadi sorotan utama dalam proses penetapan Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur untuk masa jabatan 2024-2029 mendatang.
Menariknya, Kota Samarinda sebagai Ibu Kota di Kalimantan Timur, menyaksikan keunggulan Partai Gerindra dengan perolehan suara tertinggi. Dalam Dapil Samarinda (Kaltim 1), Partai Gerindra berhasil menguasai 23,8 persen suara dengan jumlah suara mencapai 104.250. Pencapaian ini menjadikan Andi Muhammad Afif Rayhan Harun dari Partai Gerindra sebagai caleg dengan perolehan suara terbanyak di Dapil I, meraih 39.062 suara.
Tidak hanya di Samarinda, dominasi partai politik juga terlihat di Dapil Kota Balikpapan (Kaltim 2), di mana Partai Golkar berhasil mendominasi dengan perolehan suara mencapai 43 persen atau setara dengan 126.953 suara. Abdulloh dari Partai Golkar pun menjadi sorotan dengan perolehan suara tertinggi di Dapil 2 sebanyak 48.180 suara.
Pada Dapil lainnya, seperti Dapil Penajam Paser Utara dan Paser (Kaltim 3), Partai Golkar juga menunjukkan keunggulannya dengan perolehan suara mencapai 23,8 persen atau sekitar 63.320 suara. Di Dapil ini, Yenni Eviliana dari PKB mencatatkan diri sebagai caleg dengan suara terbanyak, meraih 31.138 suara.
Dominasi partai politik terus terjadi di berbagai Dapil di Kalimantan Timur. Dapil Kutai Kartanegara (Kaltim 4) misalnya, menjadi wilayah yang dikuasai oleh Partai PDI-P dengan perolehan suara mencapai 28 persen atau setara dengan 115.102 suara. Namun, suara caleg terbanyak justru didapatkan oleh Seno Aji dari Partai Gerindra, yakni 25.293 suara.
Tak ketinggalan, Dapil Kutai Barat dan Mahakam Ulu (Kaltim 5) juga mencatat dominasi Partai Gerindra dengan perolehan suara sebesar 25,7 persen atau sekitar 30.221 suara. Ekti Imanuel dari Partai Gerindra menjadi peraih suara terbanyak di Dapil 5 dengan jumlah suara mencapai 23.156.
Terakhir, Dapil Berau, Kutai Timur, dan Bontang (Kaltim 6) turut menjadi saksi dominasi Partai Golkar dengan perolehan suara sebesar 20,7 persen atau setara dengan 125.301 suara. Syarifatul Syadiyah dari Partai Golkar menjadi sorotan utama dengan perolehan suara terbanyak di Dapil 6, yakni 29.497 suara. (*)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Redaksi Akurasi.id