Pemkot Bontang melalui PUPRK langsung memperbaiki trotoar kayu di Bontang Kuala sehari setelah ditinjau Wakil Wali Kota Agus Haris. Perbaikan sementara ini dilakukan untuk memudahkan akses warga saat banjir rob, sembari menunggu pembangunan flyover pada 2026.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Pemerintah Kota Bontang bergerak cepat menindaklanjuti hasil peninjauan Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, terhadap kondisi trotoar kayu di kawasan Bontang Kuala.
Hanya sehari setelah kunjungan tersebut, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang langsung melakukan perbaikan sementara pada Kamis (19/6/2025).
Kepala PUPRK Bontang, Edi Prabowo, mengatakan pihaknya segera mengerahkan Tenaga Harian Lepas (THL) untuk menangani kerusakan trotoar. Pekerjaan yang dilakukan meliputi pembongkaran papan kayu yang rusak, penggantian papan baru, serta penambahan papan di bagian trotoar yang berlubang.
“Pengerjaan dimulai pukul 08.00 Wita dengan melibatkan THL dari PUPRK,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Kamis (19/6/2025).
Edi menjelaskan, perbaikan sementara ini difokuskan pada satu sisi trotoar dengan panjang lebih dari 100 meter. Jalur tersebut kerap dimanfaatkan warga sebagai akses alternatif saat banjir rob melanda Bontang Kuala.
“Perbaikan menyasar bagian trotoar yang biasa digunakan masyarakat sebagai akses utama saat rob,” jelasnya.
Langkah cepat ini merupakan upaya Pemerintah Kota Bontang untuk membantu masyarakat melewati banjir rob, setidaknya untuk sementara waktu.
Sementara itu, dalam jangka panjang, Pemkot juga tengah menyiapkan proyek pembangunan jalan layang (flyover) sepanjang satu kilometer yang ditargetkan mulai dibangun pada 2026.
Proyek flyover tersebut dirancang untuk mengatasi banjir rob sekaligus memperlancar akses menuju kawasan wisata Bontang Kuala. Pembangunan ini diproyeksikan menelan anggaran lebih dari Rp200 miliar dan akan menggunakan skema kontrak tahun jamak (multiyears contract). (*)
Penulis: Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Redaksi Akurasi.id