Calhaj Bontang mengalami penambahan sehingga menjadi 71 jemaah. Sebab, ada jatah kekosongan yang kemudian diisi oleh calon haji cadangan.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Mendekati waktu keberangkatan ke tanah suci, jumlah calon jemaah haji (calhaj) Bontang bertambah. Sehingga, saat ini total calhaj yang akan berangkat ke Tanah Suci sebanyak 71 jemaah.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Bontang Najamuddin menjelaskan, berdasarkan informasi sebelumnya, jumlah calhaj yang diumumkan hanya 67 jemaah. Namun, saat ini mengalami sebanyak 4 jemaah.
Sebanyak 2 jemaah merupakan mutasi dari daerah lain dan 2 jemaah berikutnya pengganti jatah Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) yang tidak ikut.
“Gubernur menyatakan TPHD tidak berangkat. Sehingga, jatah kekosongan diisi oleh jemaah haji cadangan. Walaupun demikian, saat ini calhaj dalam kondisi sehat dan siap mengikuti penyelenggaraan haji tahun 1443H/2022,” bebernya melalui sambungan telephone, Kamis (2/6/2022).
Sementara itu, jadwal keberangkatan calhaj Bontang adalah tanggal 22 dan 23 Juni 2022. Calhaj berangkat ke Asrama Haji Balikpapan tanggal 22 Juni 2022. Kemudian tanggal 23 Juni 2022 sore keesokan harinya terbang ke Jeddah.
Kemenag Bontang Harap Calhaj Bontang Jaga Kesehatan Sebelum Berangkat
Sebelum berangkat ke Asrama Haji Balikpapan, para calhaj harus mengikuti tes PCR di Bontang. Jika hasilnya ada yang positif maka jemaah tersebut batal berangkat. Otomatis mengikuti tahun berikutnya.
Ia menerangkan, hasil tes covid-19 masih menjadi perhatian Arab Saudi sebagai otoritas penyelenggaran haji dan umroh. Sehingga jemaah yang akan berangkat wajib mengikuti aturan yang berlaku.
“Saya harap para calon jemaah haji dapat menjaga kesehatan sampai hari keberangkatan,” sarannya.
Selain tes Covid-19, aturan berikutnya adalah Arab Saudi melarang jemaah berusia di atas 65 tahun berangkat haji. Aturan tersebut dikeluarkan karena pandemi belum berakhir.
Namun, ia menegaskan, sampai dengan saat ini, calhaj Bontang sudah mengikuti kegiatan-kegiatan pra keberangkatan. Sudah melakukan suntik vaksin meningitis serta manasik haji.
“Hanya tinggal mengikut pematangan manasik haji yang rencananya akan berlangsung 6-9 Juni 2022 di tingkat kecamatan dan tanggal 13-14 Juni 2022 di tingkat kota,” pungkasnya. (*)
Penulis: Yusva Alam
Editor: Devi Nila Sari