KM Mahkota yang merupakan kapal pengangkut batu bara tenggelam di Muara Pegah, Kabupaten Kutai Kartanegara. Atas kejadian tersebut, 3 ABK hilang dan masih dalam pencarian.
Kaltim.akurasi.id, Kutai Kartanegara – Kecelakaan air kembali terjadi di perairan Kabupaten Kutai Kartanegara, tepatnya di Muara Pegah. Sebuah kapal pengangkut batu bara tenggelam usai dihantam ombak, Rabu (14/9/2022). Atas kejadian tersebut, 3 anak buah kapal (ABK) dinyatakan hilang.
Berkenan dengan ini, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KKP) Balikpapan Melkianus Kota mengatakan, informasi mengenai tenggelamnya kapal KM Mahkota pihaknya terima siang ini, pukul 12.15 Wita. Sementara laka kapal tersebut terjadi pada Selasa (13/9/2022).
“Usai menerima laporan, tim langsung menuju lokasi kejadian. Saat ini korban masih dalam pencarian,” kata Melkianus dalam keterangan rilisnya.
Ia menjelaskan, KM Mahkota merupakan kapal pengangkut batu bara dengan muatan kosong. Kapal tersebut bertolak dari Muara Pegah hendak menuju Samarinda. Namun, di tengah perjalanan kapal yang beranggotakan 5 ABK tersebut di hantam ombak di Perairan Muara Pegah, hingga akhirnya tenggelam.
Baca Juga
Atas kejadian nahas tersebut, 3 dari 5 ABK yang berada di kapal hilang. Sementara 2 ditemukan dalam keadaan selamat oleh kapal tugboat. ABK yang selamat adalah Riskiawan (23) dan Hasbir (29). Sementara ketiga rekan lainnya masih hilang.
Sedangkan ABK yang hingga saat ini masih dalam pencarian adalah Muh Sofyan (19) yang merupakan warga Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Ilham yang merupakan warga Dusun Jawi-Jawi, Bone, Sulawesi Selatan. Kemudian, Andi Abbe (40) yang merupakan warga Salomekko, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Sebagai informasi, untuk mempercepat pencarian, sejumlah unsur turut terlibat dan terjun ke lokasi kejadian. Dari Polisi air Muara Pegas, TNI Al Muara Pegah, masyarakat dan keluarga korban. (*)
Baca Juga
Penulis/Editor: Devi Nila Sari
