Warga Jalan Dr Soetomo, Samarinda, kembali berduka. Sempat terjadi kebakaran hebat akhir tahun kemarin, kini warga di kawasan tersebut harus mengalami duka yang sama.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Jalan Dr Soetomo, Kecamatan Samarinda Ulu, Samarinda, kembali dilalap si jago merah, Sabtu (24/2/2024) sekira pukul 16.30 WITA. Sedikitnya puluhan rumah di kawasan tersebut hangus terbakar.
Sempat menjadi lokasi kebakaran hebat yang menghanguskan puluhan rumah akhir tahun kemarin. Genap 2 bulan, kini kawasan padat penduduk itu harus kembali mengalami duka yang sama. Lokasi kejadian kali ini, Blok C, Gang 3. Bersebelahan dengan lokasi kebakaran sebelumnya, di Gang 2.
Muhtar (45) yang marupakan korban kebakaran bercerita, bahwa api pertama muncul dari dapur. Menyadari adanya bahaya, ia bersama warga lain berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam api ingan (APAR) yang dimiliki. Namun nahas, api tidak berhasil dipadamkan dan menjalar ke rumah-rumah di sekelilingnya.
“Kejadian awal dari dapur, belum tau dari kompor atau apa. Saya sempat membantu memadamkan tetapi tidak berhasil,” ujar Muhtar kepada wartawan Akurasi.id.
Muhtar mengaku, menjadi korban kedua kali dari kebakaran di Jalan Dr Soetomo. Sebelumya pernah terjadi, Kamis (21/12/2023). Sudah dibangun tenda untuk tempat tinggal sementara, kini terjadi lagi dan menghanguskan sekira 30 rumah. Kerugian diperkirakan puluhan juta rupiah.
“Saya korban tahun kemarin, udah bangun tenda sementara dan semua isi barang udah penuh. Akhirnya abis lagi barang-barangnya,” tuturnya pilu.
Disaat Bersamaan, Terjadi Kebakaran di Jalan Gatot Subroto
Puluhan pemadam dikerahkan dalam proses pemadaman api. Setelah berhasil dipadamkan, kembali lagi terjadi kebakaran di lokasi yang berbeda, kali ini di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda. Tim pun dipecah, untuk memadamkan api di dua lokasi tersebut.
Baca Juga
Pengakuan dari anggota pemadam kebakaran di lokasi, ada dua korban yang sesak nafas dari kejadian di Dr Soetomo. Namun, sudah dievakuasi.
“Sesak nafas 2 orang, totalnya kita masih belum tahu,” ujarnya.
Saat berita ini dinaikkan, pihak berwenang tengah melakukan upaya pemulihan serta menyediakan bantuan bagi korban yang terdampak. Belum diketahui pasti penyebab kebakaran.
Namun, dugaan sementara api datang rumah seorang penjual ayam geprek online di kawasan tersebut. Diduga, kebakaran dimulai dari tabung gas elpigi. Sementara, penyebab pasti dalam penyelidikan polisi.
Sebagai informasi, data sementara yang diterima media ini, Sabtu (24/2/2024), kebakaran di Jalan Dr Soetomo menghanguskan total 32 bangunan. Dengan korban terdampak sebanyak 190 jiwa dari 64 KK.
Sementara, kebakaran di Jalan Gatot Subroto di Gang 16, RT 25 dan RT 23 menghanguskan total 17 bangunan. Dengan korban terdampak sebanyak 82 jiwa dari 36 KK. (*)
Penulis: Dhion
Editor: Devi Nila Sari
