PPU Pasang Target Masuk 5 Besar POPDA Kaltim XVII

Wakil Bupati Abdul Waris resmi melepas kontingen POPDA XVII Kaltim dan menegaskan ambisi PPU untuk memperbaiki capaian, dari urutan ketujuh menjadi lima besar saat menjadi tuan rumah tahun ini.
Fajri
By
2.8k Views

Kaltim.akurasi.id, Penajam Paser Utara — Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Abdul Waris Muin, resmi melepas Kontingen Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XVII Kalimantan Timur, Jumat (14/11/2025). Tahun ini, PPU menjadi tuan rumah dan menargetkan masuk lima besar juara umum. POPDA akan berlangsung pada 20–27 November 2025.

Waris menyebut, pada POPDA XVI, PPU menempati peringkat ketujuh dari sembilan kabupaten/kota. Karena itu, ia menilai target naik ke posisi lima besar sangat realistis.

“Kami berharap, kalau dua atau tiga tahun lalu PPU urutan ke-7, tahun ini insyaallah masuk lima besar dan semoga tercapai,” ujarnya.

Optimisme itu muncul karena banyak atlet pelajar PPU sudah sering mengikuti kompetisi di luar daerah, khususnya di cabang-cabang unggulan seperti tinju, taekwondo, tarung derajat, dan renang.

“Karena atlet-atlet kita sudah sering bertanding dan membawa pulang piala. Dengan capaian itu, target lima besar insyaallah bisa,” tambahnya.

Terkait bonus bagi atlet berprestasi, Waris menyerahkan teknis pemberiannya kepada dinas terkait. Namun ia memastikan penghargaan bagi atlet akan tetap diberikan.

“Kita tuan rumah dan tentu ingin juara umum. Tapi ini pertandingan bergengsi se-Kaltim, jadi kita lihat nanti hasilnya,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) PPU, Andi Singkerru, menyebut target lima besar sangat masuk akal. Selain karena kemampuan atlet, penguasaan venue juga memberi keuntungan bagi tuan rumah.

“Kalau juara umum Alhamdulillah. Target itu tidak muluk-muluk karena kita sudah menguasai lokasi pertandingan,” ujarnya.

Dari seluruh cabang yang dipertandingkan, sekitar 80 persen digelar di PPU. Hanya empat cabang yang dialihkan ke Balikpapan, Kutai Kartanegara (Kukar), dan Samarinda karena alasan teknis.

“Empat cabor itu dipisah karena kita tidak punya atlet atau fasilitas yang memadai. Seperti renang yang dilaksanakan di Kukar karena kita tidak punya kolam standarnya,” jelas Andi.

Ia juga menyebut pada Sabtu (15/11/2025), sejumlah kontingen dari daerah lain sudah mulai tiba di PPU. Ia berharap masyarakat turut mendukung dan menerima para peserta dengan baik.

Untuk penyelenggaraan POPDA XVII, Disdikpora mengalokasikan anggaran sekitar Rp 7 miliar, terdiri dari Rp 4 miliar dari APBD PPU dan Rp 3 miliar dari Pemerintah Provinsi Kaltim.

“Anggaran Rp 4 miliar lebih dari PPU dan Rp 3 miliar dari provinsi. LPJ-nya masing-masing, karena itu bukan hibah,” jelasnya. (*)

Penulis: Nelly Agustina
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menu Vertikal
Menu Sederhana
#printfriendly .related-sec { display: none !important; } .related-sec { display: none !important; } .elementor-2760 .elementor-element.elementor-element-0f8b039 { --display: none !important; } .elementor-2760 { display: none !important; }