Eks Wali Kota Bontang sekaligus Ketua KORMI Kaltim, Basri Rase, diperiksa Kejati Kaltim terkait dugaan korupsi dana hibah DBON 2023. Penyidik fokus menelusuri aliran dana mencurigakan.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Mantan Wali Kota Bontang, Basri Rase, menjalani pemeriksaan oleh Tim Penyidik Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Timur pada Selasa (9/9/2025). Pemeriksaan ini berkaitan dengan penyidikan dugaan korupsi dana hibah program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Tahun Anggaran 2023.
Basri, yang kini menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kaltim, tiba di gedung Kejati Kaltim sekitar pukul 10.00 WITA. Seusai diperiksa, ia mengonfirmasi bahwa keterangannya diminta dalam kapasitas sebagai Ketua KORMI.
“Tadi pemeriksaan soal DBON, sebentar saja, tidak sampai satu jam. Pemeriksaannya lancar,” ujar Basri kepada wartawan.
Ia menambahkan, dari penjelasan penyidik, fokus pemeriksaan saat ini adalah untuk menelusuri alur penggunaan dana hibah tersebut. “Yang dicari kan aliran dananya seperti apa,” tambahnya.
Baca Juga
Sementara itu, Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Kaltim, Toni Yuswanto, membenarkan adanya pemeriksaan empat saksi pada hari yang sama. Seluruhnya berasal dari organisasi olahraga di Kaltim, termasuk KORMI.
“Hari ini ada empat orang saksi yang diperiksa terkait dana hibah DBON 2023,” jelas Toni.
Pemeriksaan terhadap Basri Rase menjadi bagian dari rangkaian panjang penyidikan yang telah dilakukan Kejati Kaltim sejak awal tahun. Pada Mei 2025, penyidik bahkan sempat menggeledah Kantor Dispora Kaltim dan eks kantor DBON, serta memeriksa sejumlah pejabat dan pengurus DBON.
Beberapa nama yang telah diperiksa sebelumnya antara lain Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim Sri Wahyuni, mantan Ketua DBON Kaltim Zairin Zain, Bendahara DBON yang juga Sekretaris Dispora Kaltim Sri Wartini, serta pengurus DBON Setia Budi.
Toni menegaskan, pemeriksaan masih akan berlanjut guna menuntaskan penyidikan dugaan korupsi yang melibatkan dana hibah DBON tersebut. (*)
Penulis: Redaksi Akurasi.id
