
Kecelakaan pasutri asal Marangkayu ini menurut saksi di lokasi kejadian berlangsung begitu cepat. Dari hasil penyelidikan sementara pihak kepolisian, kecelakaan pasutri asal Marangkayu itu diduga akibat sang suami yang mengendarai motor sedang mengantuk.
Kaltim.Akurasi.id, Bontang ā Kecelakaan tunggal yang berujung maut kembali terjadi di wilayah Bontang. Kecelakaan kali ini terjadi tepatnya di Jalan Letjen S Parman, Bontang Barat. Di depan Cozy Hotel Kota Bontang, Senin (6/12/2021).
Dalam insiden tersebut, diketahui pasangan suami-istri mengendarai sepeda motor menuju arah Kota. Namun pengendara lepas kendali hingga menabrak pohon yang berada di median jalan. Alhasil, sang suami mengalami luka serius di bagian kepala hingga menyebabkan meninggal dunia. Sementara istrinya juga mengalami luka ringan.
[irp]
Menurut keterangan salah seorang warga, kejadian itu terjadi sangat cepat. Dia tidak tahu persis bagaimana kecelakaan tersebut terjadi. āSaya hanya mendengar suara benturan keras. Ternyata ada kecelakaan tunggal. Saya melihat salah satu korban sudah dalam keadaan tergeletak dan mengalami luka parah di bagian kepala,ā kata seorang warga.
Diketahui, pasangan suami-istri itu menggunakan helm saat berkendara. Kendati demikian saat terjadi kecelakaan helm yang dikenakan laki-laki terlepas. Seusai kejadian itu, kedua korban dilarikan ke rumah sakit. Namun, korban laki-laki yang diketahui berinisial WY (60) meninggal dunia. Sedangkan istrinya SM (59) mendapat pertolongan medis.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bontang, AKP Edy Haruna mengatakan, dari hasil olah TKP, kecelakaan terjadi akibat kehilangan kendali. Pengendara dengan nomor plat KT 6346 CAB diduga mengantuk hingga menabrak pohon.
āKarena mengantuk, jadi kehilangan kendali. Kecelakaan terjadi sekira pukul 08.30 Wita. Korban dua orang merupakan pasangan suami isteri,ā kata AKP Edy.
Dia bilang, kedua korban merupakan warga Desa Santan Ulu, Kecamatan Marangkayu, Kutai Kartanegara. Mereka hendak berpergian ke Kota Bontang. āKorban yang laki-laki berinisial WY meninggal saat di rumah sakit. Sementara istrinya mendapatkan perawatan medis,ā jelasnya.
[irp]
Dia bilang, saat ini jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka yang berada di Desa Santan Ulu, Kecamatan Marangkayu, Kutai Kartanegara (Kukar). āJenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga,ā ucapnya. (*)
Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Redaksi Akurasi.id