Lapas Tangerang Terbakar, Rutan di Kaltim Evaluasi Bangunan dan Instalasi Listrik

kaltim_akurasi
11 Views
Rutan Kelas IIA Samarinda lakukan pengecekan instalasi listrik (Istimewa)
Lapas Tangerang Terbakar, Rutan di Kaltim Evaluasi Bangunan dan Instalasi Listrik
Rutan Kelas IIA Samarinda lakukan pengecekan instalasi listrik (Istimewa)

Lapas Tangerang terbakar, rutan di Kaltim evaluasi bangunan dan instalasi listrik. Antisipasi kebakaran terulang, lapas dan rutan diminta evaluasi terhadap usia bangunan, juga pada bagian instalasi listrik.

Akurasi.id, Samarinda – Usai Lapas Tangerang terbakar dan memakan korban jiwa, Kemenkumham lakukan evaluasi dalam memperbaiki sistem di seluruh lapas dan rutan di Indonesia.

Melalui instruksi Menteri Hukum dan Ham Yasonna H Laoly, pihaknya meminta jajaran terkait di bawahnya untuk melakukan evaluasi terhadap usia bangunan lapas dan rutan, juga pada bagian lainnya seperti instalasi listrik. Hal ini pun ditindaklanjuti langsung oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kemenkumham Kantor Wilayah (Kanwil) Kalimantan Timur,  Jumadi.

Pihaknya melakukan pengarahan untuk melakukan deteksi dini, hingga perawatan instalasi listrik serta penertiban jalur listrik liar, di dalam kamar hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP) secara virtual, Kamis, (09/09/2021). Diikuti seluruh lapas dan rutan Kaltim-Tara. Jumadi memastikan untuk melakukan perawatan hingga pencegahan.

“Saya meminta kepada seluruh kelapa UPT Lapas dan Rutan untuk kembali mengevaluasi kondisi bangunan hingga instalasi listrik,” Ucap Jumadi Dia mengatakan belajar dari musibah yang terjadi di Tangerang juga instruksi menteri, jangan sampai hal yang sama terjadi di UPT lainnya.

Berselang kurang lebih satu jam, usai melakukan pengarahan via virtual. Kadivpas Jumadi bertandang Ke Rutan Kelas IIA Samarinda. Kunjungan ini guna memastikan langsung kondisi bangun serta instalasi listrik Rutan Samarinda.

Diketahui bangunan Rutan Samarinda yang beralamat jalan KH Wahid Hasim, Kelurahan Sempaja Barat, Kecamatan Samarinda Utara ini dibangun sejak Tahun 2000an dan diresmikan pada tahun 2002. Dengan luas 26,246 meter persegi.

[irp]

Didampingi Kepala Rutan (Karutan) Samarinda Alanta Imanuel Ketaren, Kadivpas Jumadi berkeliling ke titik vital instalasi hingga beberapa fasilitas umum seperti dapur hingga kamar hunian WBP. Saat ditengok fasilitas umum khususnya dapur, sedang dalam proses renovasi. Karutan Alanta menjelaskan bahwa instalasi listrik di kamar hunian WBP sudah dilakukan peremajaan beberapa bulan lalu.

“Instalasi listrik di lingkungan Rutan hingga kamar hunian sendiri sudah sejak beberapa bulan lalu kami lakukan peremajaan, mulai dari panel utama hingga instalasi listrik di dalam kamar hunian sudah kami perbaharui,” Jelas Alanta. Alanta juga memaparkan saat ini renovasi bertahap pun sedang dilakukan secara bertahap. Beberapa fasilitas umum dalam Rutan akan jadi objek renovasi selanjutnya.

“Untuk gedung perawatan berkala dilakukan berkelanjutan oleh kami, saat ini kami sedang melakukan renovasi dapur, karna dapur ini kan jadi sumber kehidupan bagi warga binaan kami,” Pungkas Alanta pria kelahiran bulan September ini.

Kadivpas Jumadi yang ikut meninjau langsung tetap berpesan untuk selalu waspada dan terus mengevaluasi kondisi kekinian rutan secara berkala.

[irp]

“Sejauh ini kondisi bangunan dan instalasi rutan sendiri dalam keadaan baik, namun saya tetap berpesan kepada jajaran untuk terus memastikan keamanan serta kenyamanan di lingkungan rutan,” Tegas Jumadi.

Melalui Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Kanwil Kaltim, Rutan Kelas IIA Samarinda memperoleh bantuan 8 unit alat pemadam api yang bekerja secara otomatis, dari Direktorat Jendral Pemasyarakatan. Alat pemadam api ini dipasang di beberapa tempat rawan api.

” Bantuan dirjen ini langsung kami tempatkan di beberapa titik rawan, seperti dapur, panel listrik, serta arena kamar hunian WBP, ” ucap Alanta. (*)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Redaksi

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *