Ujian SKD CPNS Kaltim digelar 14 September 2021, wajib bawa surat tes swab PCR atau Antigen. Dalam sehari, setidaknya 240 peserta CPNS akan mengikuti ujian tersebut. Kecuali pada Jumat, SKD hanya terbagi dalam 2 sesi.
Akurasi.id, Samarinda – Pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kaltim akan dilaksanakan pekan depan, tepatnya pada tanggal 14-26 September 2021. Ujian SKD CPNS Kaltim akan dilaksanakan di kantor UPTD Penilaian Kompetensi Pegawai Jalan Kartini nomor 03 Samarinda.
Hal tersebut termuat dalam Pengumuman Gubernur Kaltim Nomor 800/II.1-4790/TUUA/BKD/2021/ tanggal 6 September 2021. Peserta tes SKD CPNS dapat mengecek informasi seleksi dan pembagian sesi ujian pada website BKD Kaltim atau http://www.bkd.kaltimprov.go.id dan media sosial BKD Kaltim lainnya. Sedangkan kartu tanda peserta ujian dan formulir deklarasi sehat dapat diakses melalui laman https://sscasn.bkn.go.id dengan akun register masing-masing.
Peserta tes juga wajib melakukan swab PCR untuk kurun waktu 2×24 jam atau melakukan rapid test antigen dalam kurun waktu 1×24 jam.
Baca Juga
Adapun, pelaksanaan ujian SKD ini akan dibagi dalam beberapa sesi perharinya. Pada Selasa, 14 September 2021 hingga Senin 26 September 2021, pelaksanaan ujian SKD akan terbagi dalam 4 sesi yang dimulai dari pukul 08.00 – 17.10 Wita. Tiap sesi hanya memiliki waktu sebanyak 100 menit dalam mengerjakan CAT dengan kapasitas 30 peserta CPNS per ruangannya.
Dalam sehari, setidaknya 240 peserta CPNS akan mengikuti ujian tersebut. Kecuali pada Jumat, SKD hanya terbagi dalam 2 sesi. Yang mana sesi pertama dimulai pukul 08.00 – 09.40 Wita dan sesi kedua dimulai pukul 15.00 – 16.40 Wita.
Registrasi akan dimulai dari pukul 06.30 – 08.00 Wita. Selama jarak waktu tersebut, akan dilakukan penitipan barang, body checking, dan sterilisasi peserta ujian. Kemudian, setiap kali ruang ujian telah digunakan akan dilakukan penyemprotan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan. Hal ini berlaku setiap kali peserta ujian masuk ke dalam ruang CAT.
[irp]
“Seleksi ini tentu saja dengan menggunakan standardisasi Covid-19 ketat. Sedangkan mengenai hasil ujian nanti akan live youtube,” kata Kepala Sub Bidang (Kasubbid) Perencanaan dan Pengadaan ASN Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim.
Dalam pelaksanaan ujian SKD nantinya, sebanyak 1.808 peserta akan memperebutkan sebanyak 98 kuota sebagai tenaga kesehatan Pemprov Kaltim. Di mana ribuan peserta yang lulus tes administrasi tersebut terdiri dari 1.790 peserta yang lulus seleksi administrasi langsung dan 18 peserta yang telah memenuhi syarat lulus seleksi administrasi setelah melalui masa sanggah.
“Bagi pelamar luar daerah dapat mengikuti tes di lokasi terdekat, yaitu pada UPT BKN masing-masing daerah. Saat ini peserta CPNS terjauh kami berada di Papua dan akan melaksanakan tes di BKN Jayapura,” kata dia. (*)
Penulis: Devi Nila Sari
Editor: Rachman W
