
Wifi gratis di Bontang diluncurkan bulan depan, dianggarkan Rp1,5 miliar. Selain mempermudah pembelajaran daring untuk pelajar, diharapkan Wifi gratis juga mempermudah pengusaha UMKM yang menggeluti dunia bisnis online.
Akurasi.id, Bontang – Layanan Wifi gratis yang digaungkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang sudah menemui titik terang. Rencananya layanan tersebut akan diluncurkan bulan Oktober 2021 mendatang.
Pemasangan Wifi gratis di Bontang ini diproyeksikan bakal menelan anggaran senilai Rp 1,5 miliar, untuk di 200 titik lokasi di Bontang. Rencananya program tersebut akan di launching saat hari ulang tahun (HUT) Kota Bontang.
“Program ini dilauncing saat Hut Bontang nanti,” ujar Dasuki, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Bontang, kepada awak media Rabu (22/9/2021).
Kata Dasuki, sejauh ini ada beberapa titik lokasi yang telah dipasang Wifi gratis. Hal itu guna menguji program ini sebelum diresmikan. Namun dari pantauan, beberapa titik lokasi Wifi masih ada yang belum terkoneksi. Bahkan dari beberapa laporan, kecepatan jaringan juga masih menjadi kendala.
Kata dia, laporan tersebut sudah diterima pihaknya. Hingga saat ini pihaknya terus melakukan evaluasi. “Beberapa titik memang ada yang terdeteksi belum connect. Itu permasalahan teknis, semoga di Oktober sebelum launching semua sudah terkoneksi,” paparnya.
Dia juga menjelaskan, untuk kapasitas bandwidth atau kecepatan Wifi di setiap titik bervariasi. Mulai dari 20 Mbps hingga 50 Mbps. Selain itu, Nantinya kekuatan sinyal Wifi akan dikombinasikan dengan memanfaatkan sinyal tower provider bagi pemukiman yang dinilai padat penduduk. Sebagai contoh di Kelurahan Bontang Baru dan beberapa daerah lainnya yang penduduknya lebih banyak.
[irp]
“Untuk besaran bandwidth tidak semuanya sama. tergantung dari seberapa padat penduduknya. Misalnya di Kampung Jawa, akan kami beri 50 Mbps,” tukasnya.
Dasuki pun berharap masyarakat Bontang bisa menggunakan fasilitas yang diberikan pemerintah tersebut dengan bijak dan sebaik baiknya. Selain mempermudah pembelajaran daring untuk pelajar, diharapkan juga mempermudah pengusaha UMKM yang menggeluti dunia bisnis online.
[irp]
“Sekarang kan zaman sudah masuk dunia digital. Semoga apa yang diberikan pemerintah dapat dipergunakan sebaik-baiknya,” harapnya. (*)
Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Rachman