Speed boat tabrak kayu di perairan Sungai Mahakam, Desa Muara Wis, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara. Kapal bernama Berkah Bersaudara berangkat dari Samarinda dengan tujuan Melak.
Akurasi.id, Samarinda – Kapal speed yang berpenumpang 13 orang dan 1 jenazah mengalami laka air di perairan Sungai Mahakam, Desa Muara Wis, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara. Peristiwa nahas tersebut terjadi, Senin (17/1/2022) sekira pukul 09.30 Wita pagi.
Diketahui, kapal bernama Berkah Bersaudara berangkat dari Samarinda dengan tujuan Melak. Dari 13 orang yang berada di kapal tersebut, di antaranya 12 penumpang, 1 motoris. Ada pula 1 jenazah.
Kapolsek Muara Wis AKP Zasma Putra menyampaikan, dalam laka air tersebut tidak ada korban jiwa. “Semua korban dalam laka air dinyatakan selamat. Dari pihak keluarga korban tenggelam tidak menuntut motoris secara hukum karena menganggap kejadian tersebut musibah,” kata dia.
Dijelaskan, speed boat tabrak kayu tersebut dikemudikan oleh Yamin. Berangkat dari Samarinda sekitar pukul 06.00 Wita, membawa rombongan keluarga Stevanus Hang beserta jenazah yang bernama Lisa Nova Sari, yang merupakan istri dari saudara Stevanus Hang, tujuan Long Iram.
Baca Juga
Dalam perjalanannya, speed boat tersebut menabrak batang kayu yang hanyut di perairan Sungai Mahakam hingga terbalik pada pukul 09.30 Wita.
Setelah mengetahui adanya laka air tersebut, Polsek Muara Wis beserta masyarakat setempat langsung mendatangi tempat kejadian dan menolong korban. Kemudian, melakukan pendataan korban yang selamat serta melakukan evakuasi. Beruntung peristiwa tersebut tidak memakan korban jiwa.
[irp]
“Setelah di evakuasi rencana dari korban akan diantarkan oleh speed boat ambulan Desa Jantur Baru ke rumah korban yang akan memakamkan jenazah ke Kecamatan Long Iram,” sebutnya.
Adapun korban yang selamat dari laka air, di antaranya Widayanti (35), Rositah (52), Rusdiah (53), Dayang Dina Barizah (19), Jailani (76), Yokitus (48), Marialirum (45), Revan Oktonival (12), Soraya Hajarrani (18), Rafli Azam Apkori (5), Stevansah (43), Ariwitarsa (48), Lisa Nova Sari (44), dan Yamin (37) yang merupakan motoris.
“Untuk sementara korban di evakuasi di dermaga perhubungan Muara Wis, sambil menunggu speed boat dari Samarinda untuk melanjutkan perjalanan ke Long Iram. Untuk sementara jenazah dimakamkan di UPT Muara Wis,” pungkasnya. (*)
Penulis: Devi Nila Sari
Editor: Redaksi Akurasi.id
