Dua korban tengah asik bermain di Danau Samboja. Tak berselang lama, sang kakak melihat adiknya seperti akan tenggelam. Dia pun bergegas ingin menolong adiknya. Namun nahas, sang kakak keburu lemas sebelum dapat menolong sang adik.
Akurasi.id, Samarinda – Dua orang kakak beradik dikabarkan tenggelam saat asik berenang di sebuah danau rest area Km 54 Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, Senin (7/3/2022). Atas kejadian tersebut, sang kakak R (12) telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Sementara, adiknya S (5) hingga kini masih dalam pencarian.
Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Balikpapan Basri mengatakan, pihaknya segera menurunkan tim ke Danau Samboja setelah menerima informasi akan kejadian tersebut. “Kami menerima informasi dari PMI Samboja, bahwa terjadi kondisi membahayakan manusia terhadap dua anak sekiar pukul 17.30 Wita. Kantor SAR Balikpapan mengirimkan tim untuk membantu pencarian,” kata dia melalui keterangan tertulisnya.
[irp]
Peristiwa menyedihkan itu terjadi sekira pukul 15.30 Wita, saat keduanya asik berenang di danau yang berada di sekitar rumah keduanya di jalan poros Samarinda – Balikpapan. Keduanya merupakan warga Km 54 Kelurahan Bukit Merdeka, Kecamatan Samboja, Kukar.
Dari informasi dihimpun, keduanya tengah asik bermain di danau tersebut. Tak berselang lama, sang kakak melihat adiknya seperti akan tenggelam. Dia pun bergegas ingin menolong adiknya. Namun nahas, tampaknya tubuh R keburu lemas sebelum dapat menolong sang adik.
Mengetahui adanya kejadian anak tenggelam di danau, warga pun dan berusaha melakukan pertolongan. Namun sayang, upaya tersebut tidak membuahkan hasil. Hingga akhirnya, tubuh R ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.
Sementara itu, keluarga korban yang menerima kabar tersebut langsung panik dan turut melakukan pencarian. Terlebih setelah mengetahui bahwa jasad R telah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa. Keluarga korban pun tak kuasa menahan kesedihan. Di saat bersamaan jasad R dibawa pulang ke rumah duka.
Baca Juga
Sementara pencarian terus dilakukan hingga menjelang petang. Tim SAR yang tiba di lokasi kejadian sekira pukul 19.40 Wita pun langsung turun tangan membantu pencarian.
[irp]
Hingga berita ini dipublikasikan, tim SAR dibantu warga dan keluarga korban masih berupaya melakukan pencarian kepada sang adik. Penyelaman pun dilakukan dalam keadaan gelap yang dibantu penerangan untuk menemukan S. “Satu korban (adik) masih dalam pencarian,” terangnya. (*)
Penulis: Devi Nila Sari
Editor: Redaksi Akurasi.id
