Sebagai ajang unjuk kebolehan dalam memanah, Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (Fespati) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar Traditional Archery Tournament (TAT) Bupati Cup II Kutim tahun 2023. Turnamen itu diikuti 250 peserta
Kaltim.akurasi.id, Sangatta – Sebanyak 250 peserta mengikuti kompetisi olahraga panahan tradisional, Traditional Archery Tournament (TAT) Bupati Cup II Kutim tahun 2023. Kejuaraan itu digelar Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (Fespati) Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
Dalam sambutannya, Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, mengapresiasi antusias peserta yang ikut ambil bagian dalam turnamen itu. “Atas nama Pemerintah Kutai Timur Saya menyampaikan ucapan selamat datang kepada archery (pemanah) yang hadir pada kesempatan ini,” ucap Bupati Ardiansyah Sulaiman.
Menurut Ardiansyah, olahraga panahan sangat penting bagi semua kalangan, dari anak-anak hingga dewasa. Pasalnya, olahraga tersebut merupakan sunnah nabi.
“Panahan ini tidak hanya untuk orang dewasa, tapi juga anak-anak pasti akan senang dan gembira dengan agenda seperti ini,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Fespati Kutim, Mohammad Anil Rahman, dalam laporannya mengungkapkan bahwa kompetisi ini diikuti oleh 250 peserta dari berbagai daerah di Kutai Timur.
“Terima kasih pada peserta yang telah datang dari jauh, seperti Balikpapan, Bontang, Kutai Kartanegara, dan seluruh peserta dari berbagai daerah Kutai Timur,” ungkap Rahman.
Sebagai informasi, selain Bupati Kutim, turut hadir pula fokopimda, ketua federasi seni panah tradisional indonesia, ketua Fespati Kutim, dan seluruh peserta turnamen, di lapangan heliped, pusat perkantoran bukit pelangi, sangatta, Sabtu (2/12/2023). (*)
Penulis: Pewarta
Editor: Redaksi Akurasi.id