Banjir Rendam Lahan Pertanian, Pemerintah Siapkan Strategi Percepatan Tanam

Fajri
By
55 Views

Hujan ekstrem rendam puluhan hektare sawah di Samarinda, Kaltim. DPTPH Kaltim siapkan langkah percepatan tanam dan dorong petani lakukan pembibitan ulang demi cegah gagal panen.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda — Hujan deras yang mengguyur Samarinda beberapa waktu lalu menyebabkan sejumlah kawasan perumahan dan area persawahan terendam banjir. Akibatnya, puluhan hektare sawah di Kota Tepian terancam gagal panen. Padahal, area ini diproyeksikan untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dalam waktu dekat.

Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DPTPH) Kalimantan Timur, Siti Farisya Yana, menjelaskan bahwa berdasarkan siklus tanam, periode Mei hingga Juni seharusnya merupakan masa tanam. Namun, hanya sedikit petani yang melakukan panen pada April lalu karena sebagian besar baru memulai proses penanaman.

“Saat ini, lahan yang terendam banjir umumnya masih dalam tahap pengolahan,” ujarnya saat dihubungi awak media, belum lama ini.

Meski demikian, pihaknya tetap melakukan pemantauan secara intensif di lapangan. Ia memastikan petugas lapangan telah dikerahkan untuk terus memantau perkembangan di lokasi terdampak. Berdasarkan laporan sementara, sawah yang terendam merupakan lahan yang baru ditanami.

Untuk mengantisipasi kerugian lebih lanjut, DPTPH mendorong para petani melakukan pembibitan ulang, dengan harapan musim tanam tetap bisa dilanjutkan jika cuaca kembali normal. Langkah ini disertai dengan percepatan masa tanam.

Percepatan tanam sendiri meliputi optimalisasi pengolahan lahan, penggunaan varietas unggul, efisiensi sistem irigasi, serta pendampingan dan pelatihan petani. Selain itu, DPTPH juga mengoordinasikan upaya ini dengan pemerintah daerah, penyuluh, dan pemangku kepentingan lainnya.

“Jika bencana yang terjadi tergolong besar, kami akan bekerja sama dengan pemerintah desa untuk melakukan identifikasi dan penyaluran bantuan kepada petani terdampak,” pungkasnya. (Adv/diskominfokaltim/yed)

Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menu Vertikal
Menu Sederhana
#printfriendly .related-sec { display: none !important; } .related-sec { display: none !important; } .elementor-2760 .elementor-element.elementor-element-0f8b039 { --display: none !important; } .elementor-2760 { display: none !important; }