Buka OICCA 2023 di Kaltim, Menpora: Ini Ajang untuk Perkenalkan IKN

Devi Nila Sari
58 Views

Kaltim baru saja membuka agenda internasional bertajuk OICCA 2023. Tidak hanya karena kesiapan, agenda ini terselenggara sebagai ajang untuk memperkenalkan Kaltim sebagai ibu kota baru.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Pembukaan event internasional Organization of Islamic Cooperation Cultural  Activity (OICCA) 2023 resmi digelar di Pendopo Odah Etam, Komplek Kantor Gubernur Kaltim, Sabtu (8/7/2023). Acara yang dihelat di Tanah Benua Etam, sebutan Kaltim ini, didasari karena Kaltim dianggap sebagai provinsi yang paling siap menjadi tuan rumah.

Alasan ini pun dikemukakan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Ario Bimo Nandito Ariotedjo. Tak hanya itu, agenda ini pun diinisiasi sebagai ajang untuk memperkenalkan Kaltim sebagai ibu kota negara (IKN) yang baru kepada 57 perwakilan negara yang hadir.

“Dengan adanya agenda ini kita jadikan sebagai momentum dalam memperlihatkan kepada seluruh negara yang hadir, bagaimana Indonesia bertransformasi dengan cepat. Dan kita sudah siap pindah ke IKN,” terang pria berusia 32 tahun itu.

Ia berharap dengan adanya OICCA 2023, dapat menjadi ajang silaturahmi antar negara organisasi kerja sama islam (OKI). Setelah berakhirnya agenda ini pun, diharapkan lahir sebuah program dimana 57 negara akan mengirimkan para pemudanya ke Indonesia selama beberapa waktu.

“Tidak hanya untuk belajar tentang budaya, namun juga sumber daya alam dan teknologinya,” ujarnya.

OICCA 2023 Momentum Peningkatan Daya Saing Kaltim

Sementara itu, Sekdaprov Kaltim Sri Wahyuni menyambut baik antusias Menpora RI.

“Kami bersyukur Kaltim dipercaya menjadi tuan rumah,” terangnya kepada awak media.

Kegiatan ini diartikannya sebagai wujud kesempatan untuk bekerja sama. Tidak hanya dalam bentuk budaya, namun juga perdagangan, kepemudaan, bahkan pendidikan.

Hal ini merupakan sebuah momentum yang sangat baik bagi masyarakat Kaltim untuk meningkatkan daya saing, baik pada level nasional maupun internasional. Apalagi saat ini Kaltim akan menjadi IKN.

“Harapan kita indeks pembangunan pemuda di kaltim lebih meningkat. Ada kesadaran lebih tinggi ada keinginan untuk kita sama-sama meningkatkan daya saing,” tandas Sri. (adv/diskominfokaltim)

Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menu Vertikal
Menu Sederhana
#printfriendly .related-sec { display: none !important; } .related-sec { display: none !important; } .elementor-2760 .elementor-element.elementor-element-0f8b039 { --display: none !important; } .elementor-2760 { display: none !important; }