Bupati PPU Mudyat Noor berharap Kantor Lurah Jenebora menjadi fasilitas pelayanan publik yang lebih representatif. Sehingga pelayanan kepada warga bisa lebih optimal.
Kaltim.akurasi.id, Penajam – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Pemkab PPU) terus memperkuat infrastruktur pelayanan publik, hingga ke tingkat kelurahan. Salah satunya dengan pembangunan gedung baru Kantor Lurah Jenebora, Kecamatan Penajam.
Peresmian gedung baru tersebut dilakukan langsung oleh Bupati PPU Mudyat Noor, Kamis (22/05/2025). Dalam kegiatan ini, bupati turut menyerahkan bantuan kepada 26 warga Jenebora.
“Gedung ini diharapkan menjadi fasilitas pelayanan publik yang lebih representatif, nyaman, dan mendukung kebutuhan administratif warga Kelurahan Jenebora,” terangnya.
Ia menekankan, pembangunan kantor kelurahan merupakan bentuk nyata komitmen Pemkab PPU untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat.
More Read
“Kelurahan menjadi garda terdepan dalam penyelenggaraan pelayanan publik. Maka dari itu, fasilitasnya pun harus mendukung, agar masyarakat merasa dihargai saat datang mengurus keperluannya,” kata Mudyat.
Ia juga menginstruksikan agar kebutuhan pendukung gedung seperti meubelair segera dipenuhi. Mudyat tak ingin pelayanan hanya bagus dari segi fisik gedung, tetapi juga harus maksimal dalam operasionalnya.
Tak hanya itu, bupati turut meminta perusahaan-perusahaan di sekitar wilayah Jenebora agar tidak abai terhadap lingkungan sekitar, dan aktif menyalurkan program tanggung jawab sosial dan lingkungan atau corporate social responsibility (CSR).
More Read
“Jangan menutup mata. Kita minta kontribusi nyata dari perusahaan, untuk membantu masyarakat melalui program CSR,” tegasnya.
Sementara itu, Lurah Jenebora Heru Santoso mengungkapkan, menyambut baik kantor baru ini. Lantaran kantor lama berukuran kecil.
Ia berharap, ke depan akan ada dukungan dalam hal perlengkapan kantor. Sehingga, layanan administratif bisa dilakukan dengan lebih maksimal.
“Sementara, kami membutuhkan beberapa tambahan alat pendukung pelayanan kelurahan,” singgungnya.
Acara ditutup dengan penandatanganan prasasti peresmian serta pemotongan tumpeng oleh bupati, disaksikan para pejabat kecamatan dan kelurahan. (Adv/diskominfoppu/nah)
Penulis: Nelly Agustina
Editor: Devi Nila Sari
