Dekranasda PPU siapkan produk unggulan untuk tampil di Balikpapan. Pelajar juga dilibatkan untuk memperkenalkan dunia kerajinan dan wirausaha sejak dini.
Kaltim.akurasi.id, Penajam – Menjelang pelaksanaan kegiatan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) pada Juli mendatang. Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskukmperindag) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus melakukan persiapan matang.
Kepala Diskukmperindag PPU, Margono Hadi Sutanto mengatakan, pihaknya mulai melakukan kurasi terhadap produk-produk kerajinan lokal yang dinilai layak untuk ditampilkan dalam ajang tersebut.
Menurut Margono, kegiatan Dekranasda kali ini rencananya akan digelar di Kota Balikpapan. Meski lokasi acara berada di luar wilayah PPU, namun hal itu tidak menyurutkan semangat Diskukmperindag untuk mempromosikan potensi kerajinan lokal, terutama hasil produksi para pelaku UMKM binaan
“Kami saat ini sudah mulai melakukan kurasi dan evaluasi terhadap produk-produk. Nanti kami akan coba pilih produk-produk yang sekiranya memang layak untuk kita hadirkan pada saat kegiatan ini,” tuturnya.
Libatkan Pelajar, Diskukmperindag PPU Ingin Kenalkan Dunia Wirausaha Sejak Dini
Ia mengungkapkan, tidak hanya pelaku UMKM yang dilibatkan, tetapi juga para pelajar. Pelibatan pelajar dalam kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan dan pelatihan yang selama ini rutin dilakukan oleh Diskukmperindag. Melalui pelatihan tersebut, para pelajar diperkenalkan dengan dunia kerajinan dan wirausaha sejak dini.
“Kalau pelajar dilibatkan dalam pelatihan, itu memang bagian dari program kita. Supaya mereka bisa mengenal dan memiliki keterampilan dasar, khususnya di bidang kerajinan. Harapannya nanti bisa muncul wirausahawan muda dari PPU,” tuturnya.
Margono menambahkan, kegiatan ini juga menjadi ajang promosi penting bagi produk lokal PPU, sekaligus upaya untuk memperluas pasar dan jaringan pelaku usaha di tingkat regional. Ia berharap, partisipasi PPU dalam ajang Dekranasda nanti mampu memberikan dampak positif, tidak hanya dari sisi promosi, tapi juga secara ekonomi bagi para pengrajin.
“Yang penting adalah bagaimana produk kita bisa dikenal luas, punya daya saing, dan bisa memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat,” pungkasnya. (Adv/diskominfoppu/zul)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Devi Nila Sari